POLMAN, Sulbarpos.com – Seorang wanita berusia (31 tahun), Inisial MS, menjadi korban dugaan tindak pidana penganiayaan yang terjadi di Lingkungan Kandeapi, Kelurahan Tinambung, Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar. Sabtu, (10/8/2024)
Kejadian ini dilaporkan oleh Babinsa setempat dan langsung ditangani oleh Kapolsek Tinambung, IPTU Haspar, SH, bersama personil Polsek Tinambung serta tim gabungan Resmob dan Intelkam Polres Polman.
Kejadian memilukan ini terjadi pada Sabtu malam, sekitar pukul 20.20 WITA. Korban ditemukan terbaring di lantai depan pintu rumahnya, dengan kondisi mengenaskan akibat luka tusukan di perut sebelah kanan yang menyebabkan ususnya keluar.
Korban kemudian segera dilarikan ke Puskesmas Tinambung untuk mendapatkan pertolongan pertama, namun karena luka yang sangat parah, ia harus dirujuk ke RSUD Kabupaten Majene untuk perawatan lebih lanjut.
Berdasarkan keterangan awal dari korban, penganiayaan dilakukan oleh suaminya sendiri, MS (42 tahun). Pelaku diduga menikam korban dengan senjata tajam dan kemudian melarikan diri dari tempat kejadian menggunakan sepeda motor Honda Genio.
Hingga berita ini diturunkan, pelaku masih dalam pengejaran oleh pihak kepolisian.
Adapun Kronologis, Pada malam kejadian, korban dan pelaku diduga terlibat perselisihan yang berujung pada aksi kekerasan.
Saksi mata, Arya Jayadiningrat (22 tahun), yang merupakan seorang mahasiswa, dan Amran (50 tahun), seorang wiraswasta, menemukan korban dalam kondisi kritis setelah kejadian tersebut.
Menurut informasi yang diperoleh, rumah tempat kejadian baru dikontrak oleh pasangan ini kurang dari satu bulan yang lalu.
Tindakan Pihak kepolisian segera melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti. Selain itu, upaya pencarian pelaku terus dilakukan oleh tim gabungan dari Polsek Tinambung dan Polres Polman.
Hingga saat ini, korban masih dalam keadaan sadar dan bisa memberikan keterangan terkait kejadian tersebut. Pihak kepolisian juga telah menyarankan keluarga korban untuk melaporkan kejadian ini secara resmi.
Kejadian ini menjadi peringatan serius bagi masyarakat akan pentingnya menjaga keharmonisan dalam rumah tangga dan menghindari tindakan kekerasan dalam bentuk apapun.
Update terbaru akan segera kami sampaikan. Tetap ikuti berita ini hanya di sumber terpercaya Anda.
(Bsb)
