Shared Berita

 POLEWALI MANDAR, Sulbarpos.com – Pemerintah Kecamatan dan Desa Lagi-agi bergerak cepat menindaklanjuti aspirasi warga Kompleks BTN Polewali Residence 6, Campalagian, terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Langkah konkret itu diwujudkan lewat rembuk warga yang digelar pada Minggu (5/10/2025) di kediaman Musliman, salah satu warga BTN, yang dihadiri langsung oleh Penjabat Kepala Kecamatan Campalagian Sudirman, Kepala Desa Lagi-agi Firman, Ketua BPD, Imam Masjid, tokoh pemuda, serta perwakilan pengelola BTN.

Dalam pertemuan tersebut, Camat Sudirman mengapresiasi semangat warga yang menginginkan ronda malam kembali diaktifkan.

Ia menyebut langkah itu sejalan dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian Nomor 300.1.4/E.1/BAK tertanggal 3 September 2025, yang menegaskan bahwa ronda malam atau Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) bukan sekadar kegiatan sepele, melainkan bagian penting dari upaya menjaga stabilitas dan keamanan nasional.

“Ronda adalah benteng pertama negara dalam menjaga stabilitas dan ketertiban masyarakat. Karena itu, kami sangat mendukung inisiatif warga untuk menghidupkan kembali kegiatan Siskamling,” ujar Sudirman di hadapan peserta warga.

Lebih lanjut, Sudirman menambahkan bahwa melalui surat edaran tersebut, Mendagri Tito Karnavian meminta para gubernur, bupati, dan wali kota agar mengaktifkan kembali ronda malam hingga tingkat RT/RW, sekaligus mengoptimalkan peran Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) sebagai pelaksana keamanan berbasis masyarakat.

Sementara itu, Kepala Desa Lagi-agi, Firman, menyampaikan bahwa ronda malam memberikan manfaat ganda bagi masyarakat. Selain menjaga keamanan lingkungan, kegiatan itu juga memperkuat hubungan sosial antarwarga.

“Kalau ronda aktif, warga tidak hanya merasa aman, tapi juga semakin akrab satu sama lain. Ini modal sosial yang sangat penting bagi kehidupan bermasyarakat,” ungkap Firman.

Baca Juga  Palpasi Adakan Adu Gagasan Caleg Muda di Kabupaten Majene

Ia menegaskan bahwa mulai Senin (6/10/2025), poskamling di wilayah Desa Lagi-agi akan kembali diaktifkan.

Pemerintah desa berharap seluruh masyarakat dapat bergotong royong dan berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan lingkungan masing-masing.

“Mari kita jaga bersama keamanan lingkungan kita. Siskamling bukan hanya tanggung jawab aparat, tapi juga bentuk kepedulian sosial kita semua,” pungkas Firman.

Kegiatan ronda malam yang sempat menurun di berbagai daerah kini kembali digaungkan sebagai bagian dari sistem keamanan berbasis partisipasi masyarakat.

Selain berfungsi mencegah tindak kriminalitas, ronda juga memperkuat solidaritas dan kebersamaan antarwarga di tengah tantangan sosial modern.

Dengan dukungan pemerintah daerah dan partisipasi warga, ronda malam diharapkan menjadi gerakan kolektif membangun rasa aman, guyub, dan tangguh di tingkat akar rumput.

Ronda malam atau Siskamling bukan hanya kegiatan menjaga keamanan, tetapi juga sarana mempererat hubungan sosial di tengah masyarakat.

Dengan menghidupkan kembali budaya ronda, warga tidak sekadar menegakkan keamanan lingkungan, tetapi juga menumbuhkan rasa kebersamaan, gotong royong, dan kepedulian sosial — nilai-nilai yang semakin penting di era modern. (*Bsb)

Iklan