Bupati Samsul Mahmud Gaet Dukungan Wamen Transmigrasi: Fokus Kembangkan Kakao dan Pertanian Terpadu di Tubbi Taramanu

JAKARTA, Sulbarpos.com — Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud, melaksanakan audiensi strategis dengan Wakil Menteri Transmigrasi Republik Indonesia, Viva Yoga Mauladi, dalam rangka sinkronisasi perencanaan, pembangunan, dan pengembangan Kawasan Transmigrasi Tubbi Taramanu (Tutar), Kabupaten Polewali Mandar.
Pertemuan berlangsung pada Rabu, 15 Oktober 2025, di Kantor Kementerian Transmigrasi RI, Jl. TMP Kalibata No. 17, Pancoran, Jakarta Selatan.
Bupati Samsul didampingi oleh Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Polman, M. Irdan Natsir, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Husain Ismail, serta perwakilan Dinas Transmigrasi Provinsi Sulawesi Barat.
Dari pihak Kementerian, hadir Direktur Pengembangan Satuan Permukiman dan Satuan Kawasan Pengembangan Transmigrasi, Edy Wibowo, Direktur Pengembangan Produk Unggulan Transmigrasi, Ir. Sofyan Hanafi, M.Si, serta Tim Teknis Pengembangan Ekonomi Transmigrasi Kementerian Transmigrasi RI.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Samsul Mahmud memaparkan sejumlah poin penting, mulai dari realisasi kegiatan dan anggaran tahun 2025, hingga rencana pembangunan berkelanjutan di kawasan transmigrasi Tutar.
Ia menyoroti potensi besar sektor pertanian, perkebunan, dan peternakan, terutama komoditas kakao, kopi, durian, serta ternak sapi dan kambing yang menjadi kekuatan ekonomi lokal Polewali Mandar.
Bupati juga mengapresiasi kinerja Tim Ekspedisi Patriot yang telah melakukan pemetaan serta memberikan rekomendasi strategis bagi pengembangan kawasan transmigrasi.
Tak hanya itu, ia juga mengusulkan sejumlah program prioritas untuk tahun 2026, antara lain:
- Pembangunan rumah transmigran guna meningkatkan kualitas kehidupan warga di kawasan transmigrasi.
- Pengembangan konsep Integrated Farming (Pertanian Terpadu) yang memadukan pertanian, perkebunan, dan peternakan dalam satu kawasan.
- Percepatan pembangunan infrastruktur dasar, sosial, dan ekonomi berbasis potensi lokal.
- Pembangunan industrialisasi kakao di Kawasan Transmigrasi Tubbi Taramanu sebagai upaya meningkatkan nilai tambah produk unggulan daerah.
Menanggapi hal itu, Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi menyampaikan apresiasi dan dukungannya atas komitmen Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar dalam mengembangkan kawasan transmigrasi yang berorientasi ekonomi rakyat.
“Kami siap mendukung percepatan pembangunan transmigrasi dan pengembangan ekonomi lokal, terutama peningkatan daya saing kakao yang menjadi salah satu produk unggulan Polewali Mandar,” ujar Viva Yoga.
Wamen juga memastikan bahwa Kementerian Transmigrasi RI akan mengalokasikan anggaran pada tahun 2026 untuk pembangunan rumah produksi kakao dan kopi, serta peningkatan jalan dan infrastruktur dasar lainnya di kawasan transmigrasi Tutar.
Anggaran tersebut akan bersumber dari APBN melalui skema tugas pembantuan Kementerian Transmigrasi RI.
Sebagai tindak lanjut, Wamen Viva Yoga berencana melakukan kunjungan langsung ke Kabupaten Polewali Mandar untuk meninjau potensi ekonomi dan memastikan percepatan pembangunan infrastruktur di kawasan transmigrasi berjalan sesuai arah kebijakan nasional.
Pertemuan ini menjadi sinyal kuat komitmen pemerintah pusat dan daerah dalam membangun kawasan transmigrasi berbasis ekonomi produktif di Sulawesi Barat.
Bupati Samsul Mahmud menegaskan bahwa pendekatan pembangunan transmigrasi ke depan harus berorientasi pada kemandirian, kesejahteraan, dan integrasi ekonomi lokal, sejalan dengan visi Polewali Mandar Maju dan Mandiri. (*Bsb)
Editor: Basribas