Sulbarpos.com, Mamuju – Calon Bupati Mamuju, Ado Mas’ud, mengunjungi Pasar Campaloga, Kecamatan Tommo, Kabupaten Mamuju, dalam agenda blusukannya pada Senin, 14 Oktober 2024.
Ado didampingi sejumlah tokoh masyarakat serta tim kerja ADAMI Kecamatan Tommo. Dalam kunjungannya, Ado tampil sederhana dengan mengenakan kaos putih dan celana Jeans, sambil menyapa para pedagang dan pengunjung pasar.
Ado terlihat berinteraksi langsung dengan para pedagang, mendengarkan aspirasi mereka terkait kondisi pasar. Salah satu pedagang menyampaikan keluhan tentang masalah air bersih, kebersihan pasar, serta fasilitas WC yang tidak memadai.
“Masalah di sini, Pak, soal air bersih, WC, sama kebersihan pasar. Ini yang bikin pembeli tidak nyaman,” ujar seorang pedagang.
Menanggapi keluhan tersebut, Ado langsung meninjau kondisi pasar dan mempertanyakan apakah sudah ada upaya penataan yang memadai. Ia pun menyoroti kurangnya petugas kebersihan serta ketersediaan air yang sangat krusial bagi para pedagang untuk menjaga kebersihan dagangannya.
“Saya lihat tidak ada petugas pembersih yang aktif. Ini harus disiapkan agar pasar terlihat bersih. Masalah terbesar adalah air, supaya penjual bisa menjaga kebersihan tempat jualannya. Begitu juga dengan WC, ini wajib ada. Banyak masalah yang akan muncul kalau WC tidak tersedia,” jelas Ado.
Ado menambahkan bahwa jika dirinya dipercaya menjadi Bupati Mamuju, ia berjanji akan memperhatikan perbaikan pasar, termasuk meningkatkan fasilitas yang ada. “Insyaallah, jika saya diberi amanah oleh bapak dan ibu, kita akan perbaiki pasar ini,” ujarnya dengan penuh semangat, diiringi sorakan dukungan dari para pendukungnya.
Lebih lanjut, Ado menyampaikan bahwa permasalahan di Pasar Campaloga bukan hanya soal air bersih, WC, dan kebersihan, tetapi juga infrastruktur pasar yang dinilai belum memadai. “Infrastruktur yang buruk turut membuat pembeli dan penjual merasa tidak nyaman. Ini semua harus diperbaiki,” ungkap Ado.
Kunjungan ini menegaskan komitmen Ado Mas’ud untuk memprioritaskan peningkatan fasilitas pasar, sebagai bagian dari rencana besar perbaikan ekonomi masyarakat Mamuju.
(*/Adv)