Shared Berita

Sulbarpos.com, Jambi – Ps Pamin 2 Subbagrehabpers Bidpropam Polda Jambi, Aiptu Nana Sumarna, berinisiatif mendirikan rumah tahfiz untuk mengajarkan Al-Qur’an kepada warga di lingkungannya. Ia berharap kegiatan ini dapat mempererat semangat gotong royong dalam berbuat kebaikan.

“Kami mulai tinggal di lingkungan ini sejak 2005. Ada sekitar 200 kepala keluarga di sini, dengan banyak anak usia TK hingga SMA. Melihat potensi itu, kami terdorong untuk menyediakan tempat belajar agama, seperti mengaji dan salat,” ujar Aiptu Nana, Minggu (5/1/2025).

Menurut Nana, kegiatan mengaji untuk anak-anak diadakan setiap sore hingga pukul 20.00 WIB. Sedangkan bagi orang dewasa, pengajian dilakukan setelah salat Isya dan Subuh, sehingga tidak mengganggu tugas utamanya sebagai anggota kepolisian.

Selain mengajarkan Al-Qur’an, Nana juga menyelipkan pesan-pesan keamanan dan ketertiban masyarakat (kantibmas). Ia berharap upaya ini dapat menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.

“Pembinaan akhlak sangat penting, terutama agar anak-anak kita terhindar dari pergaulan negatif, termasuk geng motor. Dengan adanya rumah tahfiz ini, kami ingin menanamkan akhlak mulia bagi mereka,” jelasnya.

Nana juga menekankan pentingnya berbagi dan saling mengingatkan dalam kehidupan. Baginya, kehidupan dunia yang singkat harus dimanfaatkan untuk menebar kebaikan.
“Kita perlu bahagia di dunia yang sementara ini, namun jangan lupa mempersiapkan kehidupan akhirat yang kekal. Mari saling membantu dan mengingatkan agar tetap berada di jalan kebaikan,” imbuhnya.

Ia turut mengajak warga untuk aktif memakmurkan masjid dan mendukung program belajar Al-Qur’an bagi mereka yang belum bisa membaca.

“Kami punya program belajar Al-Qur’an yang hanya memerlukan sembilan kali pertemuan untuk bisa membaca. Metodenya sudah kami siapkan,” ujarnya.

Baca Juga  FPPI Pimkot Mamuju Harap Masyarakat Tetap Rukun Walau Adanya Perbedaan Pandangan Politik

Sebagai pengurus masjid, Nana juga menggagas program berbagi kebutuhan pokok. Warga yang mampu diajak menitipkan beras atau sedekah ke masjid, yang nantinya akan disalurkan kepada warga kurang mampu.

“Kami ingin masjid ini bermanfaat bagi semua. Dengan mengumpulkan sedekah, baik berupa beras maupun uang untuk membeli kebutuhan pokok, kami bisa membantu mereka yang membutuhkan,” pungkas Nana.

(*/Adv)

Iklan