Sulbarpos.com, Jakarta – Tempo Media Group kembali memberikan apresiasi kepada sejumlah tokoh yang dinilai berkontribusi besar dalam pembangunan di daerah maupun nasional. Salah satu penerima penghargaan dalam acara “Apresiasi Tokoh Indonesia 2024” adalah Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin. Bahtiar menerima penghargaan atas perannya dalam pelestarian lingkungan dan mitigasi bencana.
Penghargaan ini diserahkan pada Selasa, (10/9/2024), di Hotel Borobudur, Jakarta, oleh Direktur Utama Tempo Inti Media, Arif Zulkifli, bersama Plt Sekjen Kemendagri, Komjen. Pol. Tomsi Tohir Balaw. Penghargaan ini merupakan bagian dari program tahunan Tempo yang telah berlangsung selama 10 tahun, untuk mengakui pemimpin daerah yang memberikan dampak positif dan inspiratif bagi masyarakat.
Kriteria Penjurian yang Ketat
Arif Zulkifli menjelaskan bahwa proses penjurian dilakukan dengan sangat ketat. Tempo mengumpulkan data dari berbagai media, baik lokal maupun nasional, untuk memastikan keputusan didasarkan pada kriteria yang objektif. Salah satu kriteria penting adalah sejauh mana kontribusi para tokoh ini dapat menginspirasi generasi mendatang dan memberikan dampak yang berkelanjutan.
“Selain memberikan kritik, kami juga memberikan apresiasi kepada mereka yang benar-benar berkontribusi nyata untuk masyarakat,” ucap Arif.
Arif juga mencontohkan sejumlah tokoh nasional yang pernah menerima penghargaan ini sebelum dikenal luas, seperti Presiden Joko Widodo saat menjabat sebagai Wali Kota Solo, Menteri Sosial Tri Rismaharini saat menjadi Wali Kota Surabaya, dan Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas saat menjabat Bupati Banyuwangi. Ia optimistis bahwa beberapa penerima penghargaan tahun ini, seperti Bahtiar Baharuddin, juga akan terus menorehkan prestasi besar di masa mendatang.
Pj Gubernur Sulbar: Konsisten dalam Pelestarian Lingkungan
Bahtiar Baharuddin memang dikenal konsisten dalam pelestarian lingkungan dan mitigasi bencana sejak menjabat sebagai Pj Gubernur di berbagai wilayah, seperti Kepulauan Riau dan Sulawesi Selatan. Salah satu inisiatif utamanya adalah program penanaman pohon di berbagai daerah sebagai upaya mencegah bencana alam, seperti tanah longsor dan banjir.
“Saat saya tiba di Sulawesi Barat, ada beberapa titik longsor di Mamasa. Oleh karena itu, melestarikan lingkungan dengan menanam pohon menjadi prioritas kami,” ujar Bahtiar.
Menteri Sosial Tri Rismaharini juga mengapresiasi kinerja Bahtiar saat menjabat sebagai Pj Gubernur Sulawesi Selatan, terutama dalam penanganan bencana banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah tersebut.
Apresiasi dari Kemendagri
Plt Sekjen Kemendagri, Komjen. Pol. Tomsi Tohir Balaw, turut memuji langkah Tempo dalam memberikan penghargaan ini. Ia berharap apresiasi ini bisa menjadi sarana berbagi pengetahuan bagi para pemimpin daerah dalam menjalankan tugas mereka.
“Penghargaan ini memberikan pengakuan kepada individu yang benar-benar berkontribusi nyata dalam membangun bangsa dan dapat menjadi motivasi bagi generasi muda untuk terus mengembangkan diri,” ujarnya.
Dengan penghargaan ini, Bahtiar Baharuddin diharapkan dapat terus menginspirasi masyarakat dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi pelestarian lingkungan dan mitigasi bencana di Sulawesi Barat dan Indonesia secara keseluruhan.
(*/Adv)
