Shared Berita

Sulbarpos.com, Mamuju – Calon Bupati Mamuju, Ado Mas’ud, menggelar kegiatan silaturahmi bersama ratusan masyarakat di Desa Sumare, Kelurahan Simboro, Mamuju. Dalam pertemuan yang berlangsung hangat ini, Ado memperkenalkan gagasan “Mamuju Baru” yang diusungnya sebagai konsep perbaikan menyeluruh bagi kemajuan Mamuju.

Salah satu poin utama dalam konsep ini adalah peningkatan sektor kelautan, terutama pengelolaan sumber daya perikanan. Ado menekankan bahwa seluruh kegiatan, mulai dari produksi hingga pemasaran produk perikanan, perlu diatur dalam sistem bisnis yang efektif agar mampu meningkatkan ekonomi para nelayan.

“Semua kegiatan yang berhubungan dengan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya ikan harus diperhatikan agar ekonomi para nelayan bisa meningkat,” jelasnya.

Ado juga menyoroti pentingnya sektor perkebunan dan perikanan sebagai faktor utama untuk kesejahteraan masyarakat Mamuju. Menurutnya, sektor-sektor ini harus mendapatkan perhatian serius agar dapat memberikan manfaat maksimal bagi warga.

Dalam kesempatan ini, ia menegaskan bahwa jika dipercaya memimpin, pemerintahan di setiap tingkatan akan memiliki kewenangan jelas, sehingga bantuan pemerintah dapat diterima masyarakat dengan cepat dan tepat.

“Ketika masyarakat mempercayakan kepemimpinan kepada kami, setiap tingkatan pemerintahan akan bekerja secara profesional, tanpa birokrasi yang berbelit-belit,” ujarnya.

Sebagai bagian dari visi “Mamuju Baru” Ado Mas’ud juga menyampaikan pentingnya memperjelas fokus utama Mamuju sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), yang akan mencakup pengembangan SDM, pertanian, perkebunan, serta perikanan.

“Kita perlu jelas, Mamuju sebagai daerah penyangga IKN akan fokus di bidang apa. Apakah di sektor SDM, pertanian, perkebunan, atau sumber daya lainnya? Ini harus menjadi fokus utama Mamuju ke depan,” tambah Ado.

Selain itu, Ado juga menekankan program pelayanan masyarakat yang lebih mudah dan efisien. Ia berkomitmen untuk menghilangkan sistem kartu-kartu program yang dinilai kurang efektif, menggantinya dengan penggunaan KTP dan Kartu Keluarga untuk semua layanan publik.

Baca Juga  Mahasiswa Geruduk Polda Sulbar, Kapolda Janji Tegakkan Keadilan

“Ke depan, cukup menggunakan KTP dan Kartu Keluarga agar memudahkan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Ado.

Pertemuan ini diakhiri dengan harapan besar dari Ado Mas’ud untuk mewujudkan Mamuju yang lebih sejahtera dan terarah, dengan memanfaatkan potensi lokal dan mengutamakan kesejahteraan rakyat. (*/)

Iklan