Sulbarpos.com, Jakarta – Dalam rangka mempersiapkan proses seleksi anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Barat, Wakil Ketua DPRD Sulawesi Barat Hj. Dr. St. Suraidah Suhardi dan Munandar Wijaya bersama Komisi I DPRD Sulawesi Barat melakukan kunjungan kerja ke Kantor KPI Pusat dan KPI DKI Jakarta. Kunjungan ini bertujuan untuk konsultasi dan berbagi informasi terkait mekanisme seleksi sesuai ketentuan perundang-undangan.
Di Kantor KPI Pusat, delegasi DPRD Sulbar diterima oleh Wakil Ketua KPI Pusat, Mohamad Reza, yang memberikan pemaparan mengenai peran strategis KPID dalam menjaga kualitas penyiaran di daerah. Munandar Wijaya menyampaikan harapannya agar kunjungan ini menjadi referensi dalam menyusun proses seleksi yang transparan dan akuntabel.
“Kami ingin memastikan bahwa seleksi anggota KPID Sulawesi Barat nantinya menghasilkan komisioner yang memiliki integritas, kompetensi, dan mampu menjalankan tugas pengawasan penyiaran dengan baik,” ujar Munandar.
Usai kunjungan ke KPI Pusat, rombongan melanjutkan diskusi di KPI DKI Jakarta untuk mempelajari pengalaman dan tantangan dalam menjalankan proses seleksi KPID. Komisioner KPI DKI Jakarta, Thomas Bambang Pamungkas, berbagi pengalaman tentang tata kelola penyiaran di ibu kota serta memberikan masukan terkait penyusunan mekanisme seleksi yang lebih efektif.
Ketua Komisi I DPRD Sulawesi Barat, H. Irwan SP Pababari, menegaskan pentingnya memastikan keterlibatan masyarakat dalam proses seleksi. Menurutnya, anggota KPID yang terpilih harus mampu merepresentasikan kepentingan masyarakat Sulawesi Barat dalam penyiaran yang berkualitas dan berintegritas.
Diskusi dalam kunjungan tersebut juga membahas prosedur seleksi, mekanisme pendaftaran, khususnya untuk incumbent, serta peran DPRD dalam pembentukan tim panitia seleksi (pansel).
Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal yang baik untuk memastikan proses seleksi anggota KPID Sulawesi Barat berjalan lancar, sesuai aturan, dan menghasilkan komisioner yang kompeten. Dengan demikian, KPID Sulawesi Barat dapat berfungsi optimal dalam mengawasi dan meningkatkan kualitas penyiaran di daerah.
(*/Adv)
