Shared Berita

Sulbarpos.com, Mamuju — Kepala Dinas Perberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Djamila menghadiri Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025 – 2045 di Graha Sandeq, Kamis (4/1/2024).

Pj. Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh berharap dalam penyusunan Rancangan Awal RPJPD ada perubahan yang besar bisa ditangkap dan dimasukkan dalam perencanaan pembangunan.

Baca Juga  PKB Umumkan Kepengurusan Baru untuk Periode 2024-2029, Fokus pada Independensi Partai

Ia menghimbau agar memperhatikan aspek spiritual religius dan memaksimalkan bonus demografi untuk RPJPD 2025-2045.

“Satu persatu elaborasi jadikan menjadi kerangka framework dan lihat perubahan-perubahan yang nyata sampai dengan 2045, serta dalam menyusun RPJPD harus berbasis pada realitas suatu daerah,” imbaunya.

Baca Juga  Ketua GMKI Mamasa Pertanyakan Realisasi Janji Presiden Jokowi

Sementara itu, Kepala DP3AP2KB Sulbar, Djamila juga berharap dengan adanya Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJPD penyusunan dokumen akan menjadi terarah dalam pembangunan Provinsi Sulbar 20 tahun kedepan serta menjadi rujukan induk dalam penanganan 4+1.

“Saya harap dengan adanya Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJPD, penyusunan dokumen ini akan menjadi terarah dalam pembangunan Provinsi Sulbar dalam 20 tahun kedepan serta menjadi rujukan induk dalam penanganan 4+1,” kata dia.

Baca Juga  Inspektorat Sulawesi Barat Gelar Rapat Internal Bahas Penyelesaian Kerugian Daerah 

Forum ini juga dihadiri Pj. Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh, Anggota DPR RI, DPD RI, DPRD Sulbar, Forkopimda Se-Sulbar, Sekprov Sulbar Muhammad Idris, Kepala OPD lingkup Se-Sulbar, Akademisi, Organisasi Masyarakat, Tokoh Masyarakat dan Pejuang Pembentukan Sulbar.

 

(Sulbarpos/Whd)

Iklan