POLEWALI MANDAR, Sulbarpos.com – Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Kominfo SP) Kabupaten Polewali Mandar, Dr. Aco Musaddad HM, resmi membuka Pelatihan Peningkatan Kompetensi Dasar Komputer Digital Office bagi Penyandang Disabilitas, Senin (18/11), di Laboratorium SMP Negeri 3 Polewali.
Kegiatan ini digelar sebagai upaya memperluas akses literasi digital dan meningkatkan kemampuan teknologi bagi penyandang disabilitas agar mampu bersaing di era digital yang terus berkembang.
Pelatihan berlangsung selama 18–20 November, hasil kolaborasi antara Dinas Kominfo SP dan Pengurus Disabilitas Polewali Mandar.
Sebanyak belasan peserta mengikuti pelatihan dengan materi yang disampaikan oleh Amy Faisal, staf teknis Kominfo SP Polman.
Selama tiga hari, peserta dibimbing memahami dasar-dasar pengoperasian komputer, penguasaan perangkat lunak perkantoran, serta penggunaan teknologi informasi sesuai kebutuhan mereka.
Dalam sambutannya, Dr. Aco Musaddad HM menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif kegiatan ini serta menegaskan pentingnya pemberdayaan penyandang disabilitas melalui peningkatan keterampilan digital.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini sebagai langkah nyata membuka peluang dan memberikan kesempatan yang sama bagi penyandang disabilitas untuk berkembang di era digital,” ujarnya.
Pelatihan ini tidak hanya berfokus pada kompetensi dasar komputer, tetapi juga keterampilan lanjutan yang membuka peluang kerja dan kreativitas.
Peserta mendapatkan materi pembuatan website, desain grafis dan vektor, editing foto menggunakan Photoshop, editing video, pembuatan konten kreator, hingga pelatihan penulisan berita.
Dengan cakupan materi yang luas, pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan diri, kemandirian, serta kemampuan peserta dalam memanfaatkan teknologi untuk kehidupan sehari-hari maupun dunia kerja.
Pemerintah daerah menargetkan kegiatan ini menjadi langkah awal dalam memperluas inklusi digital dan akses pelatihan teknologi bagi seluruh penyandang disabilitas di Polewali Mandar.
Pelatihan ini menjadi bukti bahwa kemajuan teknologi seharusnya tidak meninggalkan siapa pun.
Dengan keterampilan yang mereka peroleh, para peserta kini memiliki peluang lebih luas untuk berkarya, bersaing, dan menunjukkan kemampuan terbaiknya di tengah perubahan digital yang begitu cepat.
Harapannya, langkah kecil yang dimulai hari ini akan menjadi titik awal lahirnya generasi penyandang disabilitas yang mandiri, percaya diri, dan mampu berdiri sejajar dalam dunia kerja modern.
Polewali Mandar tak hanya membangun infrastruktur digital, tetapi juga membangun manusia—tanpa kecuali, tanpa batas. (*Bsb)
Editor: Basribas
