POLMAN, Sulbarpos.com – Insiden kebakaran terjadi di Jln. Jendral Sudirman, Komplek Pertokoan Wonomulyo, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, pada Jumat, 30 Agustus 2024, sekitar pukul 23.00 WITA. Kejadian ini menyebabkan satu rumah toko mengalami kerusakan sedang.
Menurut Kepala UPTD Pemadam Kebakaran Polewali Mandar, Imran, S.IP., MM., kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik.
“Berdasarkan informasi dari anggota Damkar Polman, Ibnu Umar dan Wisnu, serta seorang warga setempat bernama Adi, kebakaran bermula dari korsleting listrik di dalam rumah toko tersebut,” ungkap Imran.
Kebakaran terjadi dengan cepat dan mengejutkan warga sekitar. Meski api sempat membesar, warga setempat segera bergotong royong melakukan pemadaman dengan peralatan seadanya sebelum armada pemadam kebakaran tiba di lokasi.
Berkat upaya cepat dari warga, api berhasil dikendalikan sehingga tidak menyebar ke bangunan lain di sekitarnya.
Tim Pemadam Kebakaran Polman, yang terdiri dari Regu B dengan Dandru Abd. Rahim dan Wadandru Abd. Kahar, segera tiba di lokasi kejadian dengan empat unit armada induk dan satu unit bantuan dari Campalagian.
Teknik pemadaman yang digunakan adalah teknik pendinginan dan teknik penyelimutan dengan air sebagai media pemadam. Pemadaman dilakukan dalam waktu 5 menit setelah tim tiba di lokasi.
Kebakaran yang diklasifikasikan sebagai Kelas C dan A ini diduga kuat disebabkan oleh korsleting listrik. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun satu rumah toko milik Bapak Eko (48 tahun), seorang wiraswasta, mengalami kerusakan sedang. Estimasi kerugian materiil masih dalam proses penghitungan, namun saat ini dinyatakan nihil.
“Kejadian ini mengingatkan kita semua akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama yang disebabkan oleh korsleting listrik. Kami mengimbau masyarakat untuk selalu memeriksa instalasi listrik dan segera melaporkan jika ditemukan hal-hal yang mencurigakan,” tambah Imran.
Saat ini, pihak berwenang masih melakukan investigasi lebih lanjut untuk memastikan penyebab kebakaran dan mengidentifikasi langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil ke depannya.
Pihak UPTD Pemadam Kebakaran Polman juga berencana melakukan sosialisasi mengenai bahaya korsleting listrik dan cara pencegahan kebakaran di lingkungan pemukiman dan pertokoan.
Insiden ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat akan bahaya kebakaran dan pentingnya tindakan cepat serta gotong royong dalam menghadapi situasi darurat.
“Kami sangat mengapresiasi tindakan cepat warga yang berhasil mencegah kebakaran ini menjadi lebih besar. Ini adalah contoh nyata bagaimana kerjasama antara warga dan petugas pemadam kebakaran dapat mengurangi dampak dari bencana kebakaran,” tutup Imran.
