Sulbarpos.com, Jakarta — Enam pemerintah provinsi di Pulau Sulawesi sepakat memperkuat sinergi pembangunan daerah melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di Hotel Borobudur Jakarta, Minggu (10/8/2025). Kesepakatan ini mencakup penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, dan pelayanan publik.
Dalam agenda yang menjadi bagian dari acara Discover Nusantara tersebut, turut dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) oleh para kepala dinas pariwisata se-Sulawesi. Fokusnya adalah pengembangan pariwisata yang terintegrasi, berkualitas, dan berkelanjutan.
Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Barat, Bau Akram Dai, yang hadir mewakili Gubernur Suhardi Duka, menyebut kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan Badan Kerja Sama Pemerintah Regional Sulawesi (BKPRS) bersama dinas pariwisata provinsi sebelumnya.
“Sesuai arahan Gubernur, Sulbar harus mengambil peran aktif dalam pengembangan pariwisata se-Sulawesi. Tujuannya agar sektor ini berkontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” kata Bau Akram.
Kerja sama ini mencakup peningkatan aksesibilitas melalui pengembangan rute lintas pulau, pembentukan forum bisnis investasi pariwisata, serta promosi bersama di bawah satu brand regional. Selain itu, akan digelar joint event seperti Kemilau Sulawesi dan kegiatan sport tourism.
Bau Akram optimistis Sulbar memiliki peluang besar dalam kerja sama ini. Selain kekayaan alam dan keragaman budaya, posisi geografis Sulbar yang strategis di jalur lintas provinsi menjadi nilai tambah untuk menarik wisatawan dan investor.
Acara penandatanganan dihadiri pula perwakilan OPD dari enam provinsi, termasuk dinas perhubungan, kelautan dan perikanan, perindustrian dan perdagangan, perkim, PU, hingga biro pemerintahan. Kegiatan ditutup dengan pertunjukan medley tarian se-Sulawesi, penayangan video promosi wisata, serta sesi ramah tamah.(rls)