POLMAN, Sulbarpos.com – Bhabinkamtibmas Subsektor Anreapi turut serta dalam Lokakarya Mini Lintas Sektor yang diselenggarakan di Aula Sikamasei, UPTD Puskesmas Anreapi, Kecamatan Anreapi, Kabupaten Polewali Mandar. Kegiatan ini bertujuan memperkuat koordinasi antarinstansi dalam menangani isu-isu kesehatan masyarakat, serta mengoptimalkan pelayanan kesehatan di wilayah tersebut. Rabu (2/10/24)
Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Sekretaris Dinas Kesehatan Polman, H. Aco Jamil Andi Mochtar, Camat Anreapi Masrullah, M.Adm. KP., Kepala UPTD Puskesmas Anreapi, Hj. Nurhayati, SKM., perwakilan dari BKKBN Kecamatan Anreapi Nirmala, Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Hj. Muhajira, Kepala KUA Anreapi Bohari, serta sejumlah Bhabinkamtibmas, Babinsa, lurah, kepala desa, dan tenaga kesehatan dari Puskesmas Anreapi.
Diskusi dalam lokakarya ini berfokus pada peningkatan layanan kesehatan melalui sinergi lintas sektor. Kapolres Polman AKBP Anjar Purwoko, melalui Kapolsek Polewali AKP Frans Geradus, menegaskan pentingnya kerja sama antarinstansi untuk menciptakan lingkungan yang aman dan sehat.
“Kesehatan masyarakat dan keamanan lingkungan berjalan beriringan. Kolaborasi ini menjadi kunci dalam mengatasi berbagai tantangan kesehatan di masyarakat,” ujar AKP Frans.
Selain itu, para peserta juga mendiskusikan berbagai strategi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan serta keamanan lingkungan.
Camat Anreapi, Masrullah, menambahkan bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah, tenaga kesehatan, dan pihak keamanan dapat memberikan dampak signifikan terhadap pelayanan publik, khususnya di bidang kesehatan.
Dengan adanya sinergi yang kuat antara kepolisian dan instansi kesehatan, diharapkan isu-isu kesehatan yang dihadapi masyarakat Anreapi, seperti penanganan stunting, gizi buruk, hingga masalah kesehatan lingkungan, dapat diatasi dengan lebih efektif.
Lokakarya ini pun mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Hj. Nurhayati, Kepala UPTD Puskesmas Anreapi, berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut.
“Kerja sama lintas sektor ini merupakan langkah awal yang baik untuk menghadapi tantangan kesehatan di wilayah kami,” ungkapnya.
Kegiatan ini diakhiri dengan penegasan komitmen semua pihak untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat serta aman bagi masyarakat.
(*Bsb)