Sulbarpos.com, Mamasa – Para tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, serta perangkat Kecamatan Tabulahan Kabupaten Mamasa bertemu dengan Pj Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin di Aula Kecamatan Tabulahan, Senin (22/7/2024).
Banyak warga hadir, sambil menggendong anak mereka, duduk menyimak saat Pj Bahtiar berbicara di hadapan mereka. Meskipun tempatnya sangat sederhana, beratap seng tanpa plafon, dan berdinding kayu yang sudah rapuh, hal tersebut tidak menyurutkan semangat Pj Gubernur untuk menyapa warga Tabulahan. Banyak warga yang hadir mengenakan sandal atau pakaian ala kadarnya.
Mengawali arahannya, Pj Bahtiar mengungkapkan bahwa dirinya berinisiatif datang ke Tabulahan, bukan undangan dari pihak manapun.
“Saya yang minta datang ke sini. Bukan diminta oleh OPD Pemprov dan Kabupaten Mamasa. Saya yang inisiatif setelah dua kali melintas ke Mamasa. Saya prihatin, makanya ingin dialog langsung dengan kita semua,” ujar Pj Bahtiar.
Di hadapan Pj Bahtiar, tersaji ubi rebus dan jagung rebus, sementara segelas kopi menemani penganan yang disuguhkan oleh warga dan kecamatan.
“Saya membawa seluruh OPD Pemprov Sulbar. Sengaja saya bawa agar kita mendengar langsung apa yang warga butuhkan. Kita harus tahu apa yang warga keluhkan lalu kita programkan,” jelas Bahtiar.
Selain Pj Bahtiar, hadir pula Asisten Muh. Jaun, Kepala Dinas Sosial Abd Wahab, Kepala Bapperinda Sulbar Junda Maulana, Kadis Kesehatan Sulbar, Kadis Pertanian, Kadis PU, Kadis Perindag, Kadis Lingkungan Hidup, Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa, Biro Kesra dan Pemerintahan, serta sejumlah OPD lainnya. Dari pihak kecamatan hadir pula Camat Tabulahan Martina, S.Sos.
Beberapa kali warga memberikan aplaus saat Pj Bahtiar mengungkapkan harapan dan keinginannya kepada warga Tabulahan.
“Betul, Pak. Ini baru kami dengar. Bagus, Pak,” teriak warga sambil bertepuk tangan.
“Saya datang ke sini membawa bantuan dari pribadi saya. Belum dari Pemprov Sulbar. Termasuk bola yang baru saya serahkan. Semua dari saya,” ungkapnya.
Bantuan bola diberikan oleh Pj Bahtiar setelah dirinya melihat banyak warga yang sering bermain bola dan voli. Dari situlah dia memerintahkan sesprinya untuk membeli bola sepak dan bola voli.
Di hadapan warga, staf kecamatan, dan staf desa, Pj Bahtiar berkali-kali menekankan agar seluruh OPD mendengar permintaan dan keluhan warga Tabulahan.
“Kalau hanya sekedar cabe atau bibit sayuran, langsung saja diberikan. Belikan. Uang negara, dipakai saja untuk kebutuhan rakyat,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Pj Bahtiar juga mendorong masyarakat Tabulahan untuk menanam jenis tanaman hortikultura seperti nanas, pisang kepok, pisang cavendish, cabe, nangka, dan lainnya.
“Nanti Dinas Pertanian Sulbar akan membuat pusat pembibitan di tingkat kecamatan, supaya masyarakat tidak kesulitan mencari bibit,” urainya.
Menanggapi kedatangan Pj Gubernur Bahtiar di Tabulahan, Ketua Adat Kecamatan dan Desa Timoro, Agus, merasa sangat terharu.
“Kami sangat terbuka menyambut kepala-kepala dinas untuk bekerjasama dengan kami,” katanya.
Senada dengan tokoh adat, tokoh agama pun menyambut senang kehadiran Pj Gubernur di Tabulahan.
“Kami sangat senang, sangat bangga, merasa damai, bahagia dikunjungi bapak gubernur. Ini sangat langka bagi kami,” sebut Pendeta Endang Surya, tokoh agama Tabulahan.
Menurutnya, baru kali ini didatangi gubernur dan hal ini sangat memberikan inspirasi.
Pada kesempatan terakhir, Camat Tabulahan, Martina, berterima kasih atas kunjungan Pj Bahtiar di daerah yang dipimpinnya.
“Semoga arahan Pj Gubernur dapat dikerjakan oleh warga. Minta kepada kepala desa agar bekerja dan memperjuangkan pertanian rakyat agar perekonomian warga bisa bertambah. Semoga pula ada makna,” harap Martina yang menutup silaturahmi antara Pemprov Sulbar dengan masyarakat Tabulahan. (Adv)
