Shared Berita

Sulbarpos.com, Mamasa — Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Mamasa, Zain bersama Kepala Dinas Perikanan, Rezin Pualilling beserta beberapa OPD dan tim Media mengunjungi tambak ikan tawar Desa Tamalantik, Selasa (13/2/2024).

Dalam kunjungannya, Pj Bupati berkesempatan untuk melihat langsung proses budidaya ikan tawar yang dirawat oleh para petani ikan. Beliau juga memberikan apresiasi terhadap upaya petani ikan dalam mengembangkan tambak ikan tawar ini sebagai salah satu sumber pendapatan ekonomi.

Lebih lanjut, kepada wartawan Pj Bupati juga menyampaikan keseriusan pemerintah daerah dalam mendukung pengembangan sektor perikanan, serta memberikan arahan mengenai program-program bantuan yang akan diberikan untuk meningkatkan produktivitas tambak ikan tawar.

“Pemerintah Daerah akan memaksimalkan bibit ikan dan segala keperluannya, dipastikan itu tersedia agar bisa memberikan bibit kepada masyarakat sekitar dan Mamasa pada umumnya,” ujar Zain.

“Mudah-mudahan ini menjadi pusat pembibitan ikan terbesar di mamasa dan Sulawesi Barat pada umumnya. Kita bisa meningkatkan produksi bibit ikan nila dan ikan mas untuk gizi juga pendapatan masyarakat,” imbuhnya.

Kepala Dinas Perikanan, Rezin menyampaikan ekspresi kebahagiannya, karena menurutnya Pj Bupati begitu memperhatikan balai benih ikan air tawar Tammalantik untuk pembangunan ekonomi masyarakat.

“Beliau juga melihat secara langsung, mencermati beberapa masalah dan apa yang perlu diperbaiki. Beliau juga memberikan arahan kepada kami tentang langkah-langkah strategis untuk menciptakan balai yang bisa diandalkan di Sulawesi Barat,” kata Rezin.

Rezin mengatakan suplai bibit ikan akan ditingkatkan sesuai instruksi Pj Bupati. Ia juga yakin dengan sosok pemimpin yang kaya inovasi seperti PJ Bupati Mamasa mampu membaca peluang dengan baik, Mamasa akan lebih baik.

Baca Juga  Sertijab, Kapolda Sulbar Harap Estafet Kepemimpinan Berlanjut Dengan Baik

“Selama ini masyarakat kesulitan benih ikan. Sebab itu, Indukan ikan kita pesan dari Sukabumi atau Tateli Sulawesi Utara yang bersertifikat dengan luas lahan 3 hektar, ada 37 kolam dengan berbagai ukuran,” tutup Rezin.

 

(Sulbarpos/Frm)

Iklan