Shared Berita

Sulbarpos.com, Polewali — Lembaga Kajian Dan Pengawasan Anggaran Republik Indonesia terkait tuntutan Mendesak Pimpinan DPRD Polman Menolak Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ ) Bupati TA. 2023, Kamis (25/4/2024).

Mendesak Pimpinan DPRD Polman menggunakan Hak Interflasi dan mengusut tuntas dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Hibah TA. 2023 dan 2024, Mendesak pimpinan DPRD Kab. Polman untuk segera mengusulkan pergantian PJ Bupati Kabupaten Polewali mandar, Mendesak Pimpinan DPRD Polman melaksanakan 3 Poin tuntutan massa aksi.

Massa aksi dari titik kumpul di Cafe Indah Alun-alun Kota Polewali Jl. Manunggal Kel. Pekkabata Kec. Polewali Kab. Polman bergeser menuju titik aksi dikantor DPRD Kab. Polman menggunakan kendaraan R4 sebanyak 2 Unit dan kendaraan R2 sebanyak 2 Unit.

Koordinator lapangan (Korlap) Zubair yang juga ketua Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Kajian dan Pengawasan Anggaran Republik Indonesia (DPP LKPA-RI) menyampaikan, bahwa mereka sudah menyurat ke aparat Kepolisian Resor Polewali Mandar tanggal 22 april, sebelum terkait unjuk rasa yang akan digelar pada Rabu (24/4). Dengan memberikan tembusan kepada Pimpinan DPRD Kabupaten Polewali Mandar.

“Saya tekankan tiga poin penting, bahwa dalam rangka mewujudkan peneyelenggaraan negara kesatuan republik Indonesia  yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme, sesuai undang-undang  nomor 28 tahun 1999, dan undang- uandang nomor 9 tahun 1998 tentang kemerdekaan menyampaikan pendapat di depan umum,” tegas Zubair, Rabu (24/4/2024) kemarin.

“Maka hari ini kami mendesak pimpinan DPRD mengusut tuntas dugaan korupsi dana DAK dan dana Hiba Tahun anggaran 2023 dan 2024, Menolak LKPJ Bupati Tahun anggaran 2023, dan mengusulkan pergantian PJ Bupati Kabupaten Polewali mandar,” tambahnya.

Dalam aksi unjuk rasa yang digelar oleh LKPA RI di Gedung DPRD Kab.Polman terlihat pengamanan Polres Polman  yang menerjunkan puluhan Personil yang mengamankan jalanya unjuk rasa  berlangsung. Sementara jumlah massa yang melaksanakan aksi sekitar puluhan orang.

Baca Juga  IWO Sulbar Kecam Keras Oknum Polisi Yang Tantang Wartawan Adu Jotos di Mamasa

 

(Sulbarpos/Bsb)

Iklan



Open chat
Hello 👋
ada yang bisa kami bantu ??