Shared Berita

Sulbarpos.com, Makassar — Mahasiswa Muhammadiyah yang lulus dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah -’Aisyiyah saat ini, atau generasi z, maupun milenial, masa depan adalah milik mereka. Oleh karena itu, generasi ini harus disiapkan matang- matang dan didorong untuk aktif di berbagai medan strategis, tidak hanya cerdas intelektualnya, tetapi juga siap dan berani menjadi pemimpin di masa depan di setiap level, Senin (16/10/2023).

Dari sisi intelektualitas, menurut Wakil Ketua Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof. Jamhari Makruf, generasi z dimudahkan dengan keterbukaan akses pada dunia yang begitu luas. Sehingga tidak boleh menjadi alasan mereka tentang referensi atau sumber bacaan dan lain sebagainya.

Baca Juga  Harganas ke-31, Sekprov Idris Ungkap Strategi Baru Atasi Stunting

Dia menekankan, bahwa kepemimpinan dalam setiap aspek tersebut bisa menjadi pemimpin bagi dirinya, keluarga, masyarakat, bahkan sampai negara. Termasuk dalam ekonomi dan bisnis, mahasiswa Muhammadiyah harus responsif.

“Pemimpin-pemimpin masa depan adalah kalian. Jangan ragu untuk mengejar impian dan menciptakan perubahan positif dalam masyarakat dan bisnis,” tegasnya dilansir dari muhammadiyah.or.id , Senin (16/10/2023).

Prof. Jamhari mengajak para wisudawan untuk mengambil peran sebagai pemimpin di berbagai lapisan, termasuk dalam dunia politik. Ia menekankan pentingnya peralihan kepemimpinan dari generasi senior kepada generasi muda untuk membawa perubahan yang segar dan inovatif.

Mengutip pesan KH. Ahmad Dahlan, Prof. Jamhari mengajak kepada seluruh mahasiswa Muhammadiyah untuk menjadi agen pencerahan dan perubahan masyarakat ke arah yang lebih maju.

“Kalian adalah kader organisasi yang luar biasa. Tanggung jawab besar ada di pundak kalian untuk membesarkan Muhammadiyah dan memimpin masyarakat ke arah yang lebih baik,” pungkasnya.

(Sulbarpos/Red)

Iklan