Shared Berita

Sulbarpos.com, Yogyakarta — Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah secara simbolis menyerahkan bantuan rakyat Indonesia untuk Palestina yang dihimpun di Lazismu melalui Muhammadiyah Aid ke mitra lokal di Palestina, Minggu (5/11/2023).

Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir menyampaikan, dua periode bantuan untuk Palestina ini terkumpul dana sebesar Rp. 40 miliar. Periode pertama dari 2018 sampai sebelum pecah perang kembali 2023, Muhammadiyah sudah menyalurkan bantuan untuk Palestina sebesar Rp. 27 miliar.

Sementara bantuan kedua yang akan disalurkan Muhammadiyah sebesar Rp. 13 miliar akan diserahkan kepada wakil dari Palestina.

“Kami PP Muhammadiyah menyampaikan terima kasih kepada seluruh keluarga besar persyarikatan dan para simpatisan, serta seluruh keluarga yang memberikan keprihatinan untuk Palestina”, kata Haedar dilansir dari muhammadiyah.or.id, Minggu (5/11/2023).

Dana yang terkumpul akan diserahkan dalam berbagai bentuk barang dan program kemanusiaan. Penggalangan dana periode kedua untuk Palestina ini sementara dicukupkan, dan akan bersambung dengan penggalangan untuk program-program lain.

“Kami selain mengembangkan dan mengumpulkan dana untuk charity, kedermawanan, juga ke depan akan terus melakukan program empowerment dan resolusi konflik”, imbuh Haedar.

Pada kesempatan ini Haedar Nashir juga mengapresiasi sikap Pemerintah Indonesia untuk Palestina. Menurutnya, melalui pernyataan Menlu, Retno LP Marsudi di PBB merupakan bukti sikap tegas, kokoh, dan istikamah membela Palestina dan mengutuk agresi dan penjajahan Israel.

“Kami sekali lagi memaklumatkan bahwa pengumpulan dana untuk Palestina merupakan bentuk keprihatinan Muhammadiyah, dan nanti kami harapkan berbagai pihak untuk melakukan gerakan yang sama”, pungkasnya.

(Sulbarpos/Red)

Baca Juga  Relawan Totondok Bangkit, Akar Rumput Bonehau-Kalumpang Siap Menangkan Ado-Damris

Iklan