Sulbarpos.com, Mamuju – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Sulawesi Barat (Sulbar) yang ke-20, Pemerintah Provinsi Sulbar bersama pemerintah kabupaten se-Sulbar menggelar berbagai kegiatan. Perayaan dua dekade ini menjadi istimewa dengan rangkaian acara bertajuk “September Ceria.”
Ketua Panitia HUT Sulbar ke-20, Amujib, menyampaikan bahwa rangkaian acara tersebut digelar setelah mendapat arahan dari Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin. Gubernur Bahtiar menginginkan perayaan HUT Sulbar tahun ini berbeda dari sebelumnya.
“Ini adalah perayaan HUT seluruh masyarakat Sulbar, bukan hanya untuk pemerintah provinsi, tetapi untuk seluruh kabupaten di Sulbar. Seluruh masyarakat Sulbar harus merasakan dan ambil bagian dalam perayaan ini,” ujar Bahtiar Baharuddin.
Amujib menjelaskan bahwa perayaan HUT Sulbar yang ke-20 akan dimulai dengan kick-off pada 28 September 2024. Sebelumnya, kemeriahan akan diawali dengan “Sulbar Expo” yang akan berlangsung dari 16 hingga 22 September 2024, termasuk festival budaya seperti Festival Karampuang dan Festival Teluk Mamuju.
Selain itu, akan digelar juga Festival Sandeq, yang menampilkan perlombaan perahu Sandeq, baik dalam bentuk rave maupun tradisional.
Berbagai instansi vertikal juga akan berpartisipasi, termasuk Bank Indonesia, Korem 142/Tatag, Polda Sulbar, dan Kejaksaan Tinggi Sulbar, yang akan menyelenggarakan berbagai kegiatan, seperti lomba menembak oleh Perbakin dan program penanaman mangrove selama satu minggu.
Selain itu, akan diadakan pesta rakyat yang dipusatkan di Anjungan Pantai Manakarra dengan melibatkan seluruh pemerintah kabupaten se-Sulbar.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi dalam memeriahkan dua dekade Sulbar. Sulbar ini milik kita semua, jadi mari kita rayakan bersama,” ujar Amujib.
Rapat paripurna untuk membahas rangkaian kegiatan ini akan dilakukan secara internal dengan DPRD Sulbar.
Tema yang diangkat dalam perayaan HUT Sulbar ke-20 kali ini adalah “Sulbar Malaqbi, Maju dan Berkelanjutan dalam Ekosistem Ekonomi Hijau dan Biru 2045 yang Inklusif.”
(*/Adv)
