Shared Berita

Sulbarpos.com, Polewali – Polres Polewali Mandar (Polman) berhasil mengungkap kasus pencurian dengan mengamankan tiga pelaku serta satu pelaku masih dalam pengejaran.

Setelah melakukan serangkaian aksi kejahatan di 12 lokasi berbeda sejak bulan Maret hingga Juni 2024.

Kapolres Polman melalui Kasat Reskrim, AKP M. Reza Pranata, saat konferensi pers mengungkapkan detail penangkapan dan modus operandi para pelaku. Jumat, (28/6/2024).

Pelaku utama, MA (23), berhasil ditangkap di Kelurahan Lantora, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polman, bersama dengan MF (19), yang ikut terlibat dalam pencurian di SD 17 Manding.

Sementara pelaku ketiga, F (25), seorang sopir yang diduga sebagai otak dari aksi kejahatan ini, masih dalam pengejaran karena terlibat dalam penjualan barang curian di Mamuju dan Makassar.

Reza Pranata, menjelaskan bahwa aksi pencurian tersebut melibatkan sejumlah TKP, termasuk di antaranya:

1. TK PGRI Polewali – kehilangan 1 unit laptop
2. SD 026 Lantora – kehilangan 2 unit laptop dan 1 unit komputer
3. SD 027 Takatidung – kehilangan 1 unit komputer, 2 unit laptop, dan 1 unit proyektor
4. SMP 6 Polewali – kehilangan 1 unit laptop dan 1 unit komputer
5. Kantor Kelurahan Lantora – kehilangan 1 unit komputer
6. SDN 004 Polewali – kehilangan 7 unit laptop dan 1 set speaker
7. SDN Alli-Alli – kehilangan 1 unit speaker
8. Kantor Lurah Polewali – kehilangan 1 unit speaker
9. SMK PP Rea Timur – kehilangan 4 unit laptop, 1 ampli, dan 1 modem wifi
10. MTS DDI Sulewatang – kehilangan 1 unit speaker
11. SDN 017 Manding – kehilangan 11 buah celengan, 2 kotak kamera CCTV, 4 unit laptop, 1 kamera handycam, 1 mixer audio, dan 1 unit TV
12. SDN 019 Manding – kehilangan 1 unit speaker besar, 1 unit speaker kecil, dan 1 tabung gas.

Baca Juga  Hari Kedua Operasi Patuh Marano Satlantas, Polres Polman Jaring kendaraan Roda 4

Dari 12 TKP tersebut, 5 sudah melaporkan secara resmi. Polisi mengimbau agar tujuh TKP lainnya segera membuat laporan resmi untuk mempermudah proses penanganan kasus.

Barang bukti yang berhasil disita pihak kepolisian 9 unit Chromebook, termasuk 5 unit milik SD 004 Polewali dan 4 unit milik SMK PP Rea, 1 unit layar monitor milik SD 027 Takatidung, 2 unit speaker milik SD 004 Polewali, 1 unit ampli milik SMK PP Rea, 11 buah celengan dari murid SD 17 Manding, 2 unit obeng yang digunakan untuk aksi pencurian, 1 buah besi siku untuk merusak kunci, 1 buah gembok, 1 unit sepeda motor Suzuki Smash Titan

Modus operandi pelaku melibatkan pencarian kantor-kantor dan sekolah yang tidak dijaga, dengan menggunakan obeng untuk membuka kunci pintu atau merusak plafon. Barang curian kemudian dijual di wilayah Polewali atau dikirim ke Makassar oleh tersangka F.

Total kerugian yang ditaksir dari dua belas TKP mencapai Rp 169.000.000 (seratus enam puluh sembilan juta rupiah).

Reza Pranata mendorong pihak sekolah dan kantor pemerintah untuk meningkatkan sistem keamanan, terutama pada malam hari, dan memasang CCTV guna mendukung upaya pencegahan serta penegakan hukum terhadap kasus-kasus pencurian di wilayah ini.

 

(Sulbarpos.com/Bsb)

Iklan



Open chat
Hello 👋
ada yang bisa kami bantu ??