Sulbarpos.com, Mamasa – Puluhan hektare lahan persawahan di Desa Buntu Buda, Kabupaten Mamasa, mengalami kekeringan selama satu bulan terakhir. Kekeringan ini mengancam tanaman padi dan berpotensi menyebabkan gagal panen.
Menurut Dominggus, salah satu pemilik sawah yang terdampak, kekeringan ini disebabkan oleh kerusakan pada saluran irigasi dari bendungan setempat. Akibatnya, sekitar 10 hektare sawah di daerah tersebut tidak mendapatkan pasokan air yang cukup.
“Kekeringan ini sudah berlangsung selama satu bulan. Hujan juga tidak turun selama periode tersebut, sehingga sawah kami mengalami kekeringan parah,” ujar Dominggus. Kamis, (15/8/2024).
Ia menambahkan bahwa saluran irigasi di daerah tersebut memerlukan penanganan segera, terutama pada bagian pintu air.
“Saat ini, kami bersama pemerintah desa sedang berupaya memperbaiki saluran irigasi, terutama di bagian pintu air, agar pasokan air bisa kembali normal,” ungkapnya.
Situasi ini membutuhkan perhatian serius dari pemerintah daerah untuk mencegah terjadinya gagal panen yang lebih luas di wilayah tersebut.
(Arb)