Sulbarpos.com, Mamasa — Pedagang Lokal di Kabupaten Mamasa mendukung terlaksananya pasar malam di Kabupaten Mamasa yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini. Hal itu diungkapkan salah satu pedagang lokal UMKM Fatmawati kepada media ini, Selasa (2/7/2024).
Menurut Fatmawati dengan adanya pasar malam yang akan dilaksanakan oleh Komunitas peduli Mamasa itu sangat baik bagi para pedagang lokal di Mamasa.
“Kami sangat mendukung dengan adanya kegiatan ini, dimana keuntungan kami dapatkan lebih cepat ketimbang menjual harian, dengan adanya pasar malam sangat kami dukung karena menggerakkan ekonomi,” ucap Fatmawati.
Selain keuntungan dan menggerakkan ekonomi masyarakat, Fatmawati pun mengungkapkan hal itu mengatasi kesulitan ekonomi yang dialami masyarakat Mamasa hari ini.
“Dengan adanya pasar malam ini selain menggerakkan Ekonomi di Mamasa juga dapat meningkatkan PAD di Mamasa, dimana kita melihat kondisi ekonomi di Mamasa hari ini,” bebernya.
Ia pun berharap Pemerintah Daerah untuk mendukung kegiatan tersebut agar dapat terlaksana dalam mendukung pelaku UMKM di Mamasa.
“saya harap PJ bupati Mamasa dapat mendukung kegiatan pasar malam ini dan memberi ruang bagi pedagang lokal di Mamasa,” imbuhnya.
Sementara itu Ketua Panitia Komunitas Peduli Mamasa Masri Parebong mengungkapkan pihaknya sementara bergerak untuk melirik kegiatan yang dapat menggerakkan perekonomian di Mamasa.
“Kami rencanakan pasar malam dengan melibatkan pedagang lokal agar menggerakkan ekonomi, dipasar malam ini kan kita tahu tempat perputaran uang,” ungkapnya.
Lanjut Masri mengungkapkan agar pemerintah memberi izin untuk melaksanakan kegiatan ini dan memberi ruang bagi pedagang lokal untuk dapat menerima keuntungan dari kegiatan ini.
“kami datangkan pedagang dari luar tapi kita utamakan pedagang lokal,Kami harap pemerintah punya andil dalam kegiatan ini jikalau pasar malam ini dapat terlaksana maka kita akan adakan pasar malam yang lain di tiap kecamatan di kabupaten Mamasa,” tutur Masri.
Ia pun menuturkan rencana itu karena adanya keluhan dari masyarakat soal ekonomi di Mamasa yang sulit utamanya pelaku UMKM.
“Kita melirik kegiatan ini karena banyaknya keluhan dari pedagang soal sulitnya perputaran uang di mamasa,” terangnya.
Dilain tempat Anggota DPRD Mamasa, Suhadi Kandoa, memberikan respon positif pada kegiatan tersebut karena dapat meningkatkan perputaran ekonomi masyarakat di Mamasa.
“Dimana kita melihat ekonomi di Mamasa saat ini sangat sulit, terbukti setelah adanya selesainya kegiatan Pekan Raya PKB itu dari beberapa pelaku UMKM kami Sambangi bercerita jika perputaran uang maksimal dengan adanya kegiatan ini dan berdampak pada pelaku UMKM di Mamasa,” jelas Suhadi.
Suhadi pun berpesan untuk Pemda agar tidak diam melihat Mamasa terpuruk terutama terkait dengan pelaku UMKM.
“Kalau kita ke bank kita lihat rata rata pelaku UMKM di Mamasa menunggak dan menjerit seharusnya Pemda memberi solusi agar ada perputaran uang di kelas bawa terutama pelaku UMKM,” tuturny.
Ia pun berterimakasi kepada Panitia Pekan Raya PKB GTM yang telah terlaksana dengan sukses dan mampu menggerakkan perekonomian di Mamasa melalui kegiatan Expo dan berdampak Positif bagi masyarakat Mamasa.
(Sulbarpos/Arb)
