Shared Berita

Sulbarpos.com – Polewali Mandar, Sejumlah aktivis di Polewali Mandar (Polman) mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap langkah Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar yang berencana mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025 di Makassar. Jum’at, (17/5/2024)

Kritik ini mencuat setelah Pj. Bupati Polman mengeluarkan surat undangan bertanggal 13 Mei 2024 yang ditujukan kepada kepala badan/dinas beserta sekretarisnya untuk hadir di Hotel Swiss-Belinn Panakukang Makassar pada 21-22 Mei 2024.

Zubair, salah seorag aktivis melalui telepon seluler, menyampaikan kekecewan dan menilai keputusan tersebut tidak efektif dan tidak sesuai dengan kondisi keuangan daerah saat ini yang mengalami defisit mencapai hingga ratuasan miliar.

“Kondisi keuangan Polman sekarang defisit hingga sampai ratusan miliar, kok Pemda malah menghabiskan anggaran yang tidak efektif. Di Polman ada hotel, di Mamuju juga ada hotel terbaik, kenapa harus ke Makassar? Perputaran ekonomi yang seharusnya di Sulawesi Barat malah dibawa kelura di provinsi lain,” ungkap Zubair.

Menurut Zubair, pemilihan lokasi di luar daerah sangat disayangkan karena selain menambah beban biaya, keputusan ini juga dinilai tidak mendukung perkembangan ekonomi lokal.

“Langkah ini sangat tidak bijak. Seharusnya Pemkab Polman bisa mempertimbangkan untuk mengadakan acara tersebut di hotel-hotel yang ada di Polman atau Mamuju. Ini justru akan membantu perputaran ekonomi lokal dan mengurangi pengeluaran yang tidak perlu,” tambahnya.

Kecaman ini mencerminkan keresahan masyarakat terhadap kebijakan pemerintah daerah yang dianggap tidak berpihak pada kepentingan daerah sendiri. Para aktivis berharap Pemkab Polman dapat mempertimbangkan ulang keputusan tersebut dan lebih mengutamakan kepentingan ekonomi lokal serta efisiensi anggaran dalam setiap kebijakan yang diambil.

Baca Juga  Bawaslu Polewali Mandar Bersihkan APK Menjelang Masa Tenang Pemilu

Rencana Bimtek di Makassar ini diharapkan segera dievaluasi agar tidak menambah beban keuangan daerah yang sudah terpuruk. Para aktivis dan masyarakat Polman berharap Pemkab Polman dapat lebih bijak dalam mengambil keputusan demi kemajuan daerah yang lebih baik.

Kami adalah kumpulan aktivis dan masyarakat Polewali Mandar yang peduli terhadap kebijakan pemerintah daerah dan berkomitmen untuk mengawal transparansi serta efisiensi penggunaan anggaran demi kesejahteraan bersama. Pungkas Zubaer

 

Sulbarpos.com/(bsb)

 

Iklan