Sulbarpos.com, Mamasa — Jembatan darurat yang menghubungkan dua Dusun Se’pon dan Dusun kanan Desa Siwi terhubung ke kelurahan Nosu Kecamatan Nosu, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat telah dibangun, Selasa (12/3/2024).
Jembatan ini roboh saat diterjang banjir, Rabu (6/3). Akibatnya, akses warga di di dua Dusun ini terhambat dan aktifitas warga juga tersendat.
“Wilayah ini sempat terisolir terdapat 1 sekolah SD dan fasilitas peribadatan Gereja dengan populasi sekitar 500 hingga 700 jiwa. Sebagian besar adalah daerah persawahan dan perkebunan warga setempat maupun luar area terisolir,” kata Gusti Kepala BPBD saat dikonfirmasi via WhatsApp, Selasa (12/3/2024)
Sinergitas BPBD, TAGANA, TNI dan Polri gotong-royong bersama warga, membangun jembatan darurat yang terbuat dari bambu.
“Sesuai instruksi Pj Bupati saat datang melihat langsung ke Nosu, Jum’at (8/3/2024) lalu, bahwa jembatan ini mesti diperbaiki meskipun jembatan darurat dulu,” katanya.
“Kami bersama-sama dengan warga membangun jembatan, meskipun dari bambu, namun sudah bisa dilewati warga. Pj Bupati sudah berkomitmen untuk memperbaiki jembatan ini secara permanen dengan menginstruksi dinas terkait,” pungkasnya.
Warga mengungkapkan rasa bangga dan kebersyukuran atas solidaritas yang terwujud dalam pembangunan jembatan darurat ini, serta harapannya agar semangat gotong royong ini dapat terus terjaga untuk mengatasi tantangan-tantangan di masa depan.
(Sulbarpos/Arb)
