Shared Berita

Sulbarpos.com, Balikpapan – Debat kedua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur berlangsung panas, Minggu,(3/11/2024) Malam.

Dalam segmen tanya jawab, pasangan nomor urut 2, Rudy Mas’ud dan Seno Aji, dengan lantang menyoroti masalah pendidikan dan pengangguran yang mereka anggap masih jauh dari harapan di Provinsi Kaltim.

Rudy Mas’ud, mengungkapkan keprihatinan terhadap tingginya angka warga yang tidak melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi. Menurut data yang mereka paparkan, banyak pelajar yang terpaksa putus sekolah meskipun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kaltim lebih dari 20 triliun rupiah.

“Padahal anggaran yang dibutuhkan untuk sektor pendidikan hanya 1,7 triliun. Sayangnya, banyak dari APBD kita malah jadi SiLPA,” ujar Rudy.

SiLPA atau Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Kaltim pada tahun 2022 dikatakan mencapai 6,6 triliun rupiah yang menurut pasangan nomor urut 2, menunjukkan bahwa anggaran pemerintah saat ini belum dimanfaatkan secara maksimal.

“Ini menunjukkan pemerintah sangat dzolim kepada seluruh warga Kaltim. Pemerintah seharusnya menggunakan dana itu untuk kebutuhan rakyat, terutama di bidang pendidikan,” kata Rudy.

Ketua DPD Kaltim ini juga menggarisbawahi bahwa tingkat pengangguran Kaltim mencapai 5,3 persen, yang merupakan angka tertinggi di antara provinsi-provinsi di Kalimantan. Di sisi lain, angka stunting juga sangat tinggi, yang menurut mereka terkait erat dengan rendahnya tingkat pendidikan masyarakat. Pasangan ini menilai bahwa pendidikan adalah kunci untuk meningkatkan taraf hidup dan kualitas sumber daya manusia di Kaltim.

Sebagai solusi, Rudy Mas’ud dan Seno Aji memaparkan program mereka yang disebut “GratisPoll” Jika terpilih, mereka berjanji memberikan fasilitas pendidikan gratis hingga jenjang S3 bagi masyarakat Kaltim.

Baca Juga  Ini Kata Kepala Sekolah SMKN 2 Majene, Terkait Pemberian Hadiah Juara Celebes Heritage Festival 2023

“Kami ingin seluruh masyarakat Kaltim, dari yang berpenghasilan rendah hingga tinggi, memiliki kesempatan yang sama untuk mengenyam pendidikan berkualitas, karena pendidikan adalah investasi utama untuk membangun masa depan yang lebih baik,” tegas Rudy usai debat.

Debat ini semakin menarik perhatian karena visi dan komitmen masing-masing pasangan calon dalam menghadapi tantangan Kaltim ke depan.

Program pendidikan dari Rudy Mas’ud dan Seno Aji tersebut mendapat respons positif dari beberapa penonton yang hadir dan berharap pasangan ini menunaikan janjinya jika terpilih nanti.

(*/Red)

Iklan