Shared Berita

Sulbarpos.com, Mamuju – Batik Air Kembali Layani Rute Mamuju-Makassar Mulai 22 Juni, Pemprov Sulbar Jamin Kepastian Jadwal.

Kabar gembira bagi warga Sulawesi Barat dan sekitarnya! Maskapai Batik Air akan kembali mengudara di langit Sulbar dengan membuka kembali rute penerbangan Mamuju–Makassar dan sebaliknya mulai 22 Juni 2025.

Kepastian ini disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulbar, Maddareski Salatin.

Ia menyebut bahwa pengoperasian kembali Batik Air merupakan hasil kesepakatan antara Pemerintah Provinsi Sulbar dengan pihak maskapai melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) oleh Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, di Jakarta beberapa waktu lalu.

“Mulai 22 Juni Batik Air kembali beroperasi setelah sempat berhenti di awal Juni. Awalnya direncanakan diganti Wings Air, tapi Pak Gubernur mempertimbangkan minat masyarakat pengguna jasa penerbangan premium. Karena itu, dilakukan pendekatan kembali ke Batik Air,” ujar Maddareski. Senin, (16/6/2025).

Ia menambahkan, sebagai bentuk komitmen, Pemprov Sulbar menyepakati skema block seat atau jaminan pembelian kursi penumpang agar operasional penerbangan tetap stabil.

Dukungan pun mengalir dari jajaran Forkopimda dan empat kepala daerah terdekat, yakni dari Kabupaten Mamuju, Mamasa, Mamuju Tengah, dan Majene.

“Kepastian jadwal menjadi kunci. Selama ini, masyarakat bingung karena penerbangan tidak menentu. Dengan langkah ini, kita ingin hadirkan kenyamanan dan kepastian,” jelas Maddareski.

Untuk memastikan keberlanjutan layanan, Gubernur juga telah menginstruksikan agar seluruh perjalanan dinas pejabat Pemprov Sulbar menggunakan maskapai ini. Selain itu, sektor swasta seperti kalangan pengusaha juga akan didorong untuk memanfaatkan layanan penerbangan tersebut.

Berikut jadwal penerbangan Batik Air rute Mamuju–Makassar:

  • Makassar ke Mamuju: Pukul 10.00 Wita
  • Mamuju ke Makassar: Pukul 10.40 Wita
Baca Juga  Plh Sekda Sulbar: Pancasila Harus Jadi Kompas Moral di Era Digital

Penerbangan akan berlangsung tiga kali dalam seminggu, yaitu setiap hari Rabu, Jumat, dan Minggu.

Dengan dibukanya kembali jalur ini, diharapkan konektivitas udara di Sulbar semakin terjaga dan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian serta mobilitas masyarakat.

(Adv)

Iklan