POLEWALI MANDAR, Sulbarpos.com – Digital Entrepreneurship Academy (DEA) resmi digelar di Ruang Pola Kantor Bupati Polman Kabupaten Polewali Mandar, Rabu (10/9/2025). Program yang diinisiasi Komdigi, BPSDM Kominfo Makassar, Digitalent, dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat ini berlangsung hingga 12 September.
Sekretaris Daerah Polman, Nursaid Mustafa, mewakili Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud, membuka kegiatan yang mengusung tema “UMKM Baik dengan Digitalisasi Menuju Sulbar Berdaya”. Kegiatan ini menghadirkan kolaborasi luas bersama perguruan tinggi, perbankan, hingga pelaku UMKM.
Dalam sambutan Bupati yang dibacakan Sekda, Pemkab Polman menekankan pentingnya transformasi digital bagi masyarakat, khususnya sektor UMKM.
“Pemkab sangat membutuhkan kolaborasi dengan semua stakeholder, baik birokrasi, swasta, maupun masyarakat untuk menjawab tantangan dan mendorong kontribusi nyata di era digital,” ujar Nursaid Mustafa.
Ketua Panitia sekaligus Kepala Dinas Tenaga Kerja dan ESDM Polman, M. Irdan, menyampaikan kegiatan ini merupakan wujud komitmen Pemprov Sulbar, Pemkab Polman, dan BPSDMP Kominfo Makassar dalam memperkuat SDM.
Tahun ini, tercatat 190 pelaku UMKM dari berbagai sektor mengikuti pelatihan yang digelar di beberapa titik, seperti Unasman, ITBM, Institut Hasan Sulur, hingga Pesantren Hasaniah Campalagian.
Kepala BPSDMP Kominfo Makassar, Drs. Baso Saleh, menegaskan bahwa DEA 2025 di Polman merupakan rangkaian roadshow kedua setelah sebelumnya menyasar kalangan pemuda.
“Pelatihan ini sejalan dengan visi pemerintah dalam mendorong UKM melalui pemanfaatan teknologi, pengelolaan berbasis syariah, hingga transformasi digital di sektor pendidikan,” jelasnya.
Tak hanya pelatihan, kegiatan ini juga diramaikan dukungan UMKM lokal, antara lain Ruka Home Made, Kecanduan Kamu, Obat Haus, Afaza Galeri, Bua NanaMy, Abonfy, Kapten Juz, Momo Crepes, Dapur Bunda Eve Ratiga, Saguta, hingga Nabila Loka.
Selain itu, panitia turut memberikan sertifikat penghargaan kepada institusi pendidikan seperti Unasman, ITBM, Institut Hasan Sulur, Pesantren Hasaniah Yamani Campalagian, serta Disperindagkop UMKM Polman.
DEA 2025 di Polman menjadi bukti nyata upaya bersama dalam mendorong UMKM Sulbar naik kelas melalui digitalisasi, sekaligus mengukuhkan Polman sebagai salah satu pusat pengembangan SDM ekonomi digital di kawasan Sulawesi Barat. (*Bsb)




