Shared Berita

Sulbarpos.com, Mamuju Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka (SDK), menunjukkan komitmennya terhadap penyelenggaraan pemerintahan yang profesional dengan turun langsung mengawal proses job fit atau uji kesesuaian jabatan bagi pejabat eselon II.

Meski hari libur, SDK tetap masuk kantor demi memastikan seluruh proses administrasi rampung tepat waktu, Kamis (29/5/2025).

“Hari ini kita tetap berkantor karena ada hal-hal penting yang harus segera diselesaikan. Semua administrasi terkait job fit dituntaskan,” ujar SDK.

Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Job Fit, Junda Maulana, mengungkapkan bahwa pelaksanaan uji kompetensi bagi pejabat pimpinan tinggi pratama lingkup Pemprov Sulbar telah berjalan sesuai jadwal. Seluruh hasil penilaian pun telah diserahkan kepada Gubernur.

“Prosesnya telah selesai dan hasil penilaian dari pansel sudah kami serahkan ke Pak Gubernur. Beliau yang akan menentukan siapa yang layak menempati jabatan berdasarkan kriteria yang ditetapkan,” jelas Junda.

Dari total 22 posisi jabatan yang tersedia, hanya 20 pejabat yang mengikuti proses seleksi. Dua orang dinyatakan tidak ikut, masing-masing karena memasuki masa pensiun dan tidak melengkapi berkas administrasi.

“Dua orang tidak ikut, jadi hanya 20 pejabat yang dinilai. Penilaian dilakukan oleh pansel yang terdiri dari saya sebagai ketua, Dr. Aswad dari BKP LAN Makassar, Dr. Muh Yanas selaku tokoh masyarakat, Dr. Ceka dari Kemendagri, serta Dr. Nani dari Kementerian PAN-RB,” terang Junda.

Tahapan seleksi telah mencakup penelusuran rekam jejak dan wawancara mendalam. Setiap jabatan memiliki beberapa kandidat yang dinilai layak, namun keputusan akhir tetap berada di tangan Gubernur sebagai pembina kepegawaian.

“Setelah Gubernur menentukan, hasilnya akan diajukan ke Kementerian Dalam Negeri dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk mendapatkan persetujuan,” tambahnya.

Baca Juga  Pekan Inovasi, Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Sulbar Usung Aplikasi Sirine

Jika telah mendapat lampu hijau dari dua lembaga tersebut, barulah proses pelantikan akan dijadwalkan secara resmi.

(Adv)

Iklan