Sulbarpos.com, Mamasa — Berlokasi di Pasar Barra-barra, Desa Rantetanga, Kecamatan Tawalian, Pemkab Mamasa adakan Gerakan Pangan Murah (GPM), Rabu (6/3/2024).
Ditemui di penghujung kegiatan, Kadis Ketahanan Pangan Kab. Mamasa, Dorkas Pampang memaparkan bahwa aksi tersebut bertujuan untuk mengatasi inflasi dalam rangka HUT (Hari Ulang Tahun) Kabupaten Mamasa ke-22 dan menyongsong Bulan Suci Ramadhan.
Berbagai macam pangan tersedia dengan harga yang lebih murah dari harga pasaran. Beberapa di antaranya adalah beras Rp52.000/5kg, telur Rp50.000/rak, minyak goreng Rp13.000/liter, gula Rp15000/kg, kacang merah Rp20.000/kg, kentang Rp15.000/kg, bawang merah Rp25.000/kg, bawang putih Rp35.000/kg, dan cabai 20.000/kg.
Dorkas mengungkapkan bahwa pangan yang dipasarkan dipasok dari petani milenial. Namun khusus untuk beras, gula, dan minyak bersumber dari Bulog.
“Beras, gula, minyak itu Bulog. Lainnya dari petani milenial,” tuturnya.
Pasar murah hanya akan dibuka selama 2 hari (6-7 Maret 2024) mulai pukul 08:00 WITA-selesai.
“Sampai besok. Tidak ditentukan waktunya. Sampai habis pembeli baru kami tutup,” pungkas Dorkas.
Dari pantauan jurnalis Sulbarpos, sekitar pukul 12:30 pasar mulai sepi, pembeli hanya tersisa hitungan jari. Sementara itu, panitia kegiatan juga nampak bersiap-siap untuk beranjak.
(Sulbarpos/Fdm)
