Pemprov Sulbar Galakkan Kurban Jelang Idul Adha, Fokus Distribusi untuk Daerah Terdampak Stunting
Sulbarpos.com, Mamuju – Menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) kembali menggelar program kurban yang melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), atas arahan langsung dari Gubernur Suhardi Duka (SDK) dan Wakil Gubernur Mayjen (Purn) Salim S Mengga.
Analis Kebijakan Ahli Muda Bina Mental Spiritual Biro Kesra Sulbar, H. Makdum Ibrahim, mengungkapkan bahwa hingga saat ini sudah ada 16 OPD yang menyatakan kesiapan mereka untuk berpartisipasi dalam kegiatan kurban tahun ini.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, kami mengirimkan surat kepada kepala OPD yang ditandatangani langsung oleh Gubernur. Setiap OPD diminta untuk melaksanakan kurban, dan hewan-hewan kurban tersebut mulai dikumpulkan hari ini di Masjid Baitul Anwar,” ujar Makdum.
Ia menjelaskan bahwa pengumpulan hewan kurban akan berlangsung hingga Kamis (5/6). Saat ini, panitia telah menerima empat ekor sapi dari berbagai OPD, dan jumlahnya diperkirakan akan terus bertambah.
“Gubernur memberikan arahan bahwa satu ekor sapi bisa mewakili tujuh orang untuk berkurban. Setelah terkumpul, hewan kurban ini akan dikirimkan ke wilayah-wilayah yang mengalami masalah stunting. Sisanya akan disembelih di Masjid Baitul Anwar untuk kemudian dibagikan kepada masyarakat di sekitar Kantor Gubernur Sulbar,” tambahnya.
Salah satu OPD yang sudah menyerahkan hewan kurban adalah Inspektorat Sulbar. OPD ini menyumbangkan satu ekor sapi sebagai wujud kepedulian sosial terhadap masyarakat.
“Inspektorat turut ambil bagian dalam perayaan Idul Adha tahun ini dengan menyerahkan seekor sapi kurban. Semoga ini bisa memberikan manfaat, khususnya dalam mendukung program penanggulangan stunting yang menjadi perhatian pemerintah,” jelas Makdum.
Program kurban ini diharapkan tidak hanya menjadi bentuk ibadah, tetapi juga wujud nyata solidaritas sosial dari jajaran Pemprov Sulbar kepada masyarakat yang membutuhkan.
(Adv)
