Sulbarpos.com, Mateng – Kapolda Sulawesi Barat, Irjen Pol Adang Ginanjar, meresmikan Markas Komando (Mako) Polsek Budong-Budong yang berlokasi di Jalan Poros Palu-Mamuju, Kilometer 10, Desa Salugatta, Kecamatan Budong-Budong, pada Rabu (5/2/2024).
Kehadiran Polsek baru ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kepolisian dan keamanan bagi masyarakat sekitar.
Acara peresmian dihadiri oleh sejumlah pejabat, di antaranya Wakapolda Sulbar Brigjen Pol Rachmat Pamudji, Ketua PD Bhayangkari Sulbar, Wakil Bupati Mamuju Tengah H. Amin Jasa, Sekda Mamuju Tengah, Kapolres Mamuju Tengah AKBP Hengki K. Abadi, serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Kapolres Mamuju Tengah AKBP Hengki K. Abadi dalam laporannya mengungkapkan bahwa Mako Polsek Budong-Budong berdiri di atas lahan seluas 3.200 meter persegi yang merupakan hibah dari H. Syarifuddin. Dengan anggaran lebih dari Rp2 miliar, pembangunan kantor ini dapat diselesaikan dalam 180 hari kalender.
Polsek Budong-Budong memiliki wilayah hukum yang meliputi 11 desa, termasuk Babana, Barakkang, Bojo, Kire, Lembah Hada, Lumu, Papasan, Pontanakayang, Salugatta, Salumanurung, dan Tinali.
Wakil Bupati Mamuju Tengah H. Amin Jasa menyampaikan bahwa Polsek Budong-Budong merupakan salah satu polsek tertua di Mamuju Tengah, yang sebelumnya berlokasi di daerah pesisir.
Dengan keberadaan kantor baru ini, diharapkan pelayanan kepolisian semakin optimal dan memberikan rasa aman bagi masyarakat.
Kapolda Sulbar Irjen Pol Adang Ginanjar menekankan bahwa pembangunan Polsek Budong-Budong adalah langkah strategis untuk memperkuat keamanan dan meningkatkan pelayanan hukum bagi masyarakat.
“Dengan adanya Polsek ini, masyarakat dapat merasakan keamanan yang lebih baik dan pelayanan hukum yang lebih maksimal. Ini bukan sekadar kantor kepolisian, tetapi simbol komitmen Polri dalam mengabdi kepada masyarakat,” ujar Kapolda.
Ia juga menambahkan bahwa fasilitas yang lebih representatif akan mendukung kinerja aparat kepolisian agar lebih efektif dan nyaman dalam bertugas.
Dengan diresmikannya Polsek Budong-Budong, diharapkan sinergi antara kepolisian dan masyarakat semakin kuat, menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif di Kabupaten Mamuju Tengah.
(*/Adv)
