Sulbarpos.com, Makassar – Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Barat, Anshar Malle, hadir sebagai mentor bagi peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan VII yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kemendagri Regional Makassar pada Kamis, 5 Desember 2024. Kegiatan berlangsung di Gedung PPSDM Regional Makassar.
Dua peserta dari Provinsi Sulawesi Barat, yakni Nurlaela (Kepala Bagian Administrasi Pimpinan) dan Aslam Yansya Kubra (Kepala Bagian Rumah Tangga dan Pelayanan Umum), mempresentasikan aksi perubahan yang mereka rancang untuk meningkatkan kinerja organisasi.
Nurlaela memperkenalkan program OPTIM (Office Transformation and Integration for Modern Administration), yang berfokus pada modernisasi dan integrasi administrasi kantor. Sementara itu, Aslam Yansya Kubra memaparkan proyek “Tabur Berakhlak” (Taman Batu Sulbar Berakhlak), yang mengubah lahan tidur menjadi taman dan ruang terbuka hijau yang bermanfaat bagi masyarakat.
Kepala PPSDM Kemendagri Regional Makassar, Sugiarto, yang juga bertindak sebagai penguji, menyatakan bahwa salah satu syarat kelulusan dalam pelatihan ini adalah peserta harus menciptakan proyek perubahan yang dapat diimplementasikan di unit kerja masing-masing.
“Saya sangat mengapresiasi rancangan aksi dari Nurlaela. Konsep open speech dalam programnya sangat terlihat nyata dan luar biasa,” ujar Sugiarto.
Hal senada diungkapkan penguji lain yang mengapresiasi gagasan Aslam Yansya Kubra dalam mengubah lahan tidur menjadi ruang hijau yang bermanfaat.
“Taman Batu Sulbar Berakhlak adalah contoh nyata pemanfaatan lahan secara produktif untuk mendukung lingkungan dan masyarakat,” katanya.
Sebagai mentor, Anshar Malle menegaskan pentingnya keberlanjutan proyek-proyek ini ke depan.
“Inovasi ini harus terus dikembangkan agar dampaknya semakin luas dan berkelanjutan,” ucapnya.
Pelatihan ini diharapkan dapat melahirkan pemimpin yang mampu menciptakan perubahan positif di lingkup pemerintahan, sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan publik di Sulawesi Barat.
(*/Adv)
