Sulabarpos.com , Polewali Mandar –Polda Sulawesi Barat dengan melibatkan Bhabinkamtibmas (Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) dan Babinsa (Bintara Pembina Desa) di kabupaten Polewali mandar, dalam rangka upaya percepatan penanganan stunting, di ruang pola Kantor Bupati Kabupaten Polewali mandar, Selasa (9/5/2023).
Hadir Dalam rapat upaya percepatan penanganan stunting Oleh jajaran POLDA bekerja sama dengan BKKBN Sulawesi Barat, Camat sekabupaten Polewali mandar 15 kepala desa dan kepala kelurahan serta Bhabinkamtibmas (Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) dan Babinsa (Bintara Pembina Desa).
Kapala perwakilan BKKBN provinsi Sulawesi Barat, Nuriamin mengatakan Polda Sulawesi barat sudah menunjukkan komitmennya dalam penanganan stunting yang ada di kabupaten Polewali mandar, dengan langkah percepatan penurunan stunting yang melibatkan semua jajarannya mulai dari tingkat desa sampai provinsi.
“Dari 6 kabupaten yang ada di Provinsi Sulawesi Barat Kabupaten Polewali mandar termasuk peringkat teratas (pertama) mengenai pencapaian stunting dari 6 kabupaten”, ujar Nuriamin di Polman, Selasa (9/5/2023).
Menurut Nuriamin dalam penanganan stunting di perlukan Sinergitas antara semua stakeholder, jika semua dapat bersinergi maka penanganan stunting di kabupaten Polewali mandar dapat teratasi dengan baik.
Camat Polewali Mandar, Syarif juga menyampaikan terima kasih atas kegiatan yang di selenggarakan oleh Jajaran Polda Sulbar. Dan dalam penanganan stunting dilapangan Bhabinkamtibmas dan Babinsa selalu aktif itu menunjukkan Sinergitas dalam penanganan stunting di kabupaten Polewali mandar sudah sangat baik.
“Masalah stunting penting untuk diselesaikan, karena dapat mengganggu potensi sumber daya manusia yang berhubungan dengan tingkat kesehatan, bahkan kematian anak”, tutup Syarif.
(Sulbarpos/Basribas)