Shared Berita

Sulbarpos.com, Mamuju – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Barat nomor urut 02, Ali Baal Masdar dan Arwan Aras (ABM-Arwan), mengikuti debat publik putaran pertama Pilgub Sulbar 2024 yang diselenggarakan oleh KPU Sulawesi Barat. Debat ini digelar di Gedung Gadis, Polewali Mandar, dengan tema Pembangunan Ekonomi, Infrastruktur, dan Kelestarian Lingkungan.

Pada sesi pembukaan, setiap pasangan calon diberikan kesempatan untuk menyampaikan visi-misi mereka. Pasangan ABM-Arwan mengusung visi “Sulawesi Barat Maju, Malaqbi, dan Berkelanjutan sebagai Penyangga IKN.”

Dalam visi tersebut, mereka menekankan pentingnya pembangunan yang tidak hanya maju, tetapi juga lestari dan mampu mendukung keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Selama debat berlangsung, pasangan yang diusung Partai Golkar dan Partai Gerindra ini tampil solid. Mereka berhasil menjawab pertanyaan dari panelis serta tanggapan dari pasangan calon lain dengan lugas dan jelas, memperlihatkan kerja sama dan kekompakan di antara mereka. Pembagian waktu bicara yang seimbang antara Ali Baal Masdar (ABM) dan Arwan Aras menunjukkan keharmonisan dan kekompakan dalam tim mereka.

“Penampilan mereka sangat baik dan memuaskan, saling melengkapi dengan penguasaan materi yang kuat,” ujar Muslim Fattah, Sekretaris Tim Koalisi Pemenangan ABM-Arwan.

Dalam sesi debat yang membahas pembangunan ekonomi, Ali Baal Masdar menyampaikan berbagai gagasan untuk mengatasi tantangan ekonomi di Sulawesi Barat. Ia menyoroti pentingnya peningkatan kualitas SDM melalui Balai Latihan Kerja (BLK) milik Pemprov Sulbar, pengembangan ekonomi digital dengan penyediaan akses internet hingga ke desa-desa, serta peningkatan keterampilan anak muda di bidang teknologi informasi.

“Agar investor mau masuk ke Sulbar, pelayanan pemerintah harus maksimal. Jangan terlalu banyak syarat yang memberatkan mereka,” kata Ali Baal Masdar.

Baca Juga  Nomor Urut 2, Simbol Keseimbangan Ado Mas'ud dan Damris untuk Mamuju Baru

Arwan Aras, yang melengkapi paparan ABM, menekankan pentingnya data masyarakat yang akan diberi pelatihan kerja. Mantan anggota DPR RI ini berkomitmen untuk memprioritaskan anak-anak putus sekolah agar bisa mendapatkan pelatihan keterampilan sehingga mampu bersaing di dunia kerja. Ia juga menegaskan pentingnya pembinaan dan promosi bagi UMKM, yang harus didukung dengan pendataan dan pemetaan yang baik.

“Kita akan lakukan pendataan terhadap UMKM dan produk unggulannya. Ini penting untuk pemetaan dan program pelatihan yang tepat sasaran,” kata Arwan Aras.

Debat publik ini berlangsung meriah, diwarnai sorak-sorai dan yel-yel dari masing-masing pendukung, termasuk tim kampanye pasangan ABM-Arwan.

(*/Lal)

Iklan