Artificial Intelligence : Membantu atau Merugikan Manusia?

Oleh : Sariana

Sulbarpos.com — Tahukah kalian bahwa sekarang ini kita sudah berada di industri 5.0? Sejak tahun 2019, dunia telah memasuki industri 5.0 yang menunjukkan bahwa teknologi sudah semakin canggih. Pada tahun tersebut, artificial intelligence mulai banyak digunakan di berbagai negara termasuk di Indonesia.

Apa itu artificial intelligence?

Artificial intelligence (AI) atau dalam bahasa Indonesia berarti kecerdasan buatan merupakan kecerdasan yang ditambahkan kepada suatu sistem yang bisa diatur dalam konteks ilmiah. Disisi lain, AI juga bisa meniru tindakan manusia jika diperintahkan.
Dengan adanya artificial intelligence tentunya sangat membantu pekerjaan manusia.

Contohnya dengan munculnya aplikasi grammarly yang bisa memudahkan mahasiswa untuk mengecek keakuratan grammarnya. Selain itu, ada pula robot yang bisa menjadi reporter, dan masih banyak lagi teknologi yang diciptakan untuk membantu kehidupan manusia.

Apa saja manfaat Artificial Intelligence bagi kehidupan manusia?

Meminimalisir kesalahan manusia
Meskipun teknologi diciptakan oleh manusia, namun sulit dipungkiri apabila teknologi melakukan kesalahan.
Dengan adanya teknologi yang tentunya memiliki kecerdasan buatan, akan mengurangi kesalahan yang diperbuat oleh manusia. Contohnya : saat manusia menginput data secara manual tidak dapat dipungkiri bahwa mereka akan membuat kesalahan, berbeda halnya jika teknologi yang menginput data secara otomatis, maka datanya dijamin akurat.

Menghemat Waktu
Dengan adanya artificial intelligence, manusia dapat menghemat waktu dalam melakukan pekerjaannya. Contohnya: guru disekolah dimudahkan mencari data siswanya dalam hitungan menit bahkan detik menggunakan teknologi yang tentunya memiliki kecerdasan buatan.

Menunjang proses pembelajaran
Sejak munculnya AI di Indonesia, proses pembelajaran semakin dipermudah. Contonya : ketika ada tugas makalah yang diberikan oleh dosen kepada mahasiswa. Mahasiswa bisa menggunakan aplikasi Chat GPT untuk menyelesaikan tugas makalahnya dalam jangka waktu yang sangat cepat.

Menghemat sumber daya manusia
Sebagaimana kita ketahui, sejak adanya AI yang bermanfaat untuk mempermudah pekerjaan, manusia tidak perlu lagi untuk mengeluarkan banyak tenaga untuk melakukan pekerjaan. Kita bisa manfaatkan AI untuk menyelesaikan pekerjaan kita.

Selain beberapa manfaat yang telah dipaparkan diatas, AI juga mempunyai kekurangan atau dampak negatif. Lalu, apa saja kekurangan dari AI?

Pengangguran
Meskipun AI mampu bekerja secara efisien, namun AI juga bisa menimbulkan adanya perpindahan pekerjaan. Pekerjaan-pekerjaan yang sebelumnya dikerjakan oleh manusia kini juga bisa dilakukan oleh AI yang berpotensi menyebabkan para pekerja kehilangan pekerjaaannya dan pada akhirnya mereka menganggur.

Kita bisa lihat beberapa contoh inovasi yang mempunyai kecerdasan buatan seperti robot yang dibuat untuk menjadi reporter dan digadang-gadang bisa menggantikan peran reporter sungguhan.

Membuat manusia malas
Seperti yang sudah dibahas pada poin sebelumnya, dengan menggunakan AI kini manusia tidak lagi menyelesaikan mayoritas pekerjaannya secara mandiri. Bahkan, dalam bidang akademik, tidak sedikit siswa bahkan guru yang menyelesaikan tugas-tugasnya dengan mengandalkan AI. Dengan begitu, mereka akan jarang menggunakan pikiran kritis dan kreatifnya.

Tidak bisa sepenuhnya meniru manusia
Meskipun AI diciptakan dengan meniru kerangka manusia dan bisa berbicara, namun AI tidak bisa sepenuhnya meniru manusia. AI memang bisa berbicara namun ia tidak bisa berpikir kritis, bahkan saat AI berbicara terdengar sangat datar dan tidak adanya intonasi ataupun emosi.

Nah, setelah adanya pembahasan mengenai manfaat dan juga kekurangan dari artificial intelligence, lantas apakah keberadaan AI menguntungkan atau merugikan manusia?

Kesimpulannya adalah AI memiliki banyak manfaat yang bisa menunjang laju teknologi yang ada di Indonesia khususnya, dengan bantuan AI manusia bisa menghemat tenaga, waktu dan juga pikiran. Disisi lain, AI juga memiliki banyak kekurangan atau dampak negatif salah satunya manusia bisa kehilangan pekerjaannya karena perannnya telah digantikan oleh kecerdasan buatan.

Untuk itu kita harus bijak dalam menggunakan teknologi yang memiliki kecerdasan buatan, kita harus bisa mengontrolnya dengan baik, jangan sampai kita yang dikontrol oleh teknologi.