Sulbarpos.com , Majene — Korps HMI-Wati (Kohati) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Majene turut bereaksi terhadap kasus dugaan pelecehan seksual oleh oknum ASN Dinas Sosial, Sabtu (30/9/2023).
Sekum Kohati Cabang Majene, melalui Kabid Eksternal Kohati, mengaku mengecam keras dan tegas mengutuk dugaan aksi pelecehan seksual yang telah terjadi pada tanggal 27 September lalu tersebut.
“Kami mengecam keras kasus dugaan pelecehan seksual ini. Tindakan ini menimbulkan trauma mendalam pada korban, sekaligus mencoreng nama baik korban”, tegas Sekum Kohati Cabang Majene, Sarina.
Sarina juga menegaskan bahwa Kohati HMI Cabang Majene menuntut, agar pelaku di proses dan diberikan sangsi hukum sebagaimana diatur pada UU TPKS.
“Kohati Majene akan terus mengawal kasus ini. Bahkan tak ragu meminta permasalahan ini harus diproses secara adil dan transparan oleh pihak yang berwenang”, pungkasnya.
(Sukbarpos/Syam)
Miris ! Karyawan PT Dinamika Adira Multi Finance ini, di PHK secara Sepihak
Dibawah Kepemimpinan Pj Bupati Baru, Masyarakat Berharap Mamasa Dapat Terus Berkembang
Kembali di Malunda, Motor Tabrak Orang dan Meninggal Dunia
