Sulbarpis.com, Majene – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Majene, Habibi Azis, mengungkapkan bahwa dana bantuan stimulan tahap 2 untuk korban gempa di Kecamatan Malunda dan Ulumanda akan segera cair. Bantuan tersebut akan disalurkan pada bulan Oktober 2024.
Habibi Azis menyampaikan bahwa alokasi dana stimulan tahap kedua untuk Kabupaten Majene mencapai Rp 96 miliar. Dana ini ditujukan untuk membantu pemulihan dan rekonstruksi bagi para warga terdampak gempa yang terjadi 2021 silam.
“Kami sedang mempersiapkan teknis penyaluran agar prosesnya berjalan lancar dan tepat sasaran,” ungkap Habibi Azis. Rabu, (25/9/2024).
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk memastikan bahwa bantuan ini dapat segera diterima oleh para penerima manfaat, khususnya masyarakat yang terdampak rusak berat, sedang dan ringan.
Dengan pencairan dana tahap kedua ini, diharapkan proses pemulihan dapat berjalan lebih cepat dan masyarakat yang terdampak gempa dapat segera bangkit dari keterpurukan.
Pemerintah Kabupaten Majene terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait guna memastikan distribusi dana berjalan dengan baik dan sesuai rencana. Penyaluran yang direncanakan pada bulan Oktober mendatang menjadi salah satu langkah strategis untuk mempercepat proses rekonstruksi pasca-bencana di wilayah tersebut.
Sebelumnya Pj Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin, merespons keresahan masyarakat terkait pencairan dana bencana gempa tahap 2 yang belum menemukan titik terang.
Sebagai langkah inisiatif, Bahtiar memfasilitasi pertemuan antara Pemerintah Kabupaten Majene dan Mamuju dengan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, di kantornya pada Rabu, (4/9/2024).
Kepala BNPB pusat merespons pertemuan tersebut dengan baik dan berkomitmen untuk segera menindaklanjuti pencairan dana bantuan stimulan tahap 2.
(*/Red)