POLMAN, Sulbarpos.com – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Polewali Mandar menggelar rapat pleno dalam rangka persiapan Muktamar PKB 2024. Acara yang berlangsung pada Selasa, 13 Agustus 2024, di Rumah Kebangsaan Sekretariat DPC PKB Kabupaten Polewali Mandar, Jl. Poros Matakali, dipimpin langsung oleh Ketua DPC PKB Polman, H. Amiruddin, didampingi Sekretaris DPC PKB Polman, Sahabuddin, dan Bendahara DPC PKB Polman, Samira Fratiwi.
Rapat pleno ini dihadiri oleh anggota DPRD Fraksi PKB yang diketuai oleh H. Ibrahim, jajaran unsur pimpinan DPC PKB Polman, serta pengurus DPAC PKB se-Kabupaten Polewali Mandar. Suasana rapat berlangsung khidmat, dengan fokus pada persiapan Muktamar PKB yang akan digelar di Bali pada 24-25 Agustus 2024.
Dalam keterangannya kepada wartawan, H. Amiruddin menyampaikan bahwa rapat pleno ini merupakan bagian dari persiapan Muktamar PKB, di mana DPC PKB Polman berharap Ketua Umum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar, atau yang akrab disapa Cak Imin, bersedia mencalonkan diri kembali sebagai Ketua DPP PKB periode 2024-2029. Selasa, (13/8/2024)
“Kami DPC PKB Polman mewakili DPW PKB Sulawesi Barat berharap Pak Abdul Muhaimin Iskandar sudi mencalonkan diri kembali sebagai Ketua DPP PKB pada Muktamar nanti,” ujar Amiruddin penuh harap.
Amiruddin menambahkan bahwa waktu pelaksanaan Muktamar kali ini sangat singkat, mengingat usai acara tersebut, mereka harus segera kembali ke Polewali Mandar untuk mengikuti pelantikan sebagai anggota DPRD terpilih pada 28 Agustus 2024.
“Pelantikan anggota DPRD terpilih di Kabupaten Polewali Mandar akan dilaksanakan pada 28 Agustus 2024, dan sehari setelah itu, pada 29 Agustus 2024, Ketua DPW PKB Sulawesi Barat, Kiai Sibli Sahabuddin, akan mendaftarkan diri ke KPU Polman sebagai calon Bupati Polman periode 2024-2029,” tambahnya.
Dari informasi yang diterima, Muktamar PKB 2024 ini akan dihadiri oleh sekitar 2.300 peserta, termasuk tokoh-tokoh penting seperti Presiden Joko Widodo dan Presiden terpilih Prabowo Subianto, yang juga diundang dalam acara tersebut.
Muktamar ini tidak hanya menjadi ajang pemilihan Ketua DPP PKB yang baru, tetapi juga sebagai forum tertinggi dalam menentukan garis perjuangan PKB untuk lima tahun ke depan.
Ketua Steering Committee Muktamar PKB, Faisol Reza, dalam konferensi pers sebelumnya, menegaskan bahwa Muktamar akan berlangsung padat mengingat bersamaan dengan pendaftaran Pilkada dan pelantikan anggota DPRD di berbagai daerah. Persiapan telah dilakukan dengan matang, termasuk akomodasi dan transportasi bagi seluruh peserta.
“Dengan waktu yang terbatas, kami pastikan semua persiapan sudah maksimal untuk kelancaran acara ini,” ujar Faisol.
Muktamar PKB ke-6 di Bali ini akan menjadi momentum penting bagi PKB dalam menentukan arah perjuangan dan kepemimpinan partai untuk masa depan.